Padang, (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang memulai penanaman pohon dalam rangka Gerakan Sejuta Pohon yang digagas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)  untuk penahan tsunami di sepanjang pantai yang dimulai di kawasan Pantai di Kelurahan Parupuak  Tabing.
     "Diharapkan  melalui penanaman pohon dan menciptakan hutan pantai bisa menyerap tekanan air sampai 80 persen sehingga memberi daya tahan terhadap daya rusak daerah pantai, dan yang terpenting untuk mitigasi bencana tsunami," kata Wali Kota Padang  Mahyeldi di Padang, Jumat
  Pada kesempatan itu  Wali Kota Padang Mahyeldi melakukan penanaman pohon bersama TNI, Polri, aparatur pemerintah dan komponen masyararakat.
   Ia menyampaikan  Kota Padang terletak di garis pantai dengan panjang lebih kurang 68,126 kilometer sehingga  wilayah di sekitar pantai berpotensi terkena abrasi dan gelombang air laut. 
     Proses penanaman pohon didesain sebaik mungkin agar akses nelayan ke laut juga tersedia dan  masyarakat diimbau  bersama-sama bertanggung jawab merawat dan menjaga pohon tersebut, kata dia.
    Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menyampaikan terdapat  potensi gempa megathrus  dengan kekuatan  8,9 Skala Richter yang berpusat di Mentawai dan diperkirakan  mendatangkan gelombang tsunami  dengan jangkauan hingga 12 kilometer  dengan kecepatan 827 kilometer per jam.
    “Ini  bukan menakut-nakuti tapi  memang ril dan sesuai dengan pernyataan  Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Manando beberapa waktu lalu, untuk itu Gerakan Tanam Sejuta Pohon merupakan salah satu upaya  mitigasi bencana," kata dia.
    Nasrul  berharap,gerakan seperti ini dapat memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih mencintai kawasan pantai. 
     Gerakan Tanam Sejuta Pohon di kawasan pantai Simpang Gia, Kelurahan Parupuak Tabing juga diikuti Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Fakhrizal Danlantamal II Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, Dandim 0312 Padang Letkol CZI R.N Yudha Tri Ananda, Kepala BPBD Sumatera Barat Erman Rahman, Kepala Kemenkumham Sumatera Barat Ajub Suratman dan SKPD Pemko Padang. (*)

Pewarta : Ikhwan Wahyudi
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024