Solok,  (Antaranews Sumbar) - Pawai "arak bako" atau keluarga pihak ayah menghiasi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Solok yang ke-48 yang digelar di Simpang Denpal, Sabtu.

Sejak pagi, arak arakan bako mengelilingi pusat Kota Solok dan finish di Simpang Denpal yang menjadi pusat acara HUT Kota tersebut.

Ratusan "bundo kanduang" atau istilah ibu dalam Minangkabau membawa jamba untuk makan "bajamba" atau makan bersama. Ratusan jamba disediakan untuk makan bersama antara pemerintah, undangan dan masyarakat.

Di Hari jadi Kota Solok ke-48 pada 16 Desember 2018 tesebut digelar penuh kemeriahan dengan sejumlah rangkaian kegiatan penuh makna diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solok bersama dengan pihak terkait lainnya.

Perayaan hari Jadi, "Baralek Gadang" atau pesta besar Kota yang berjuluk "Kota Beras Serambi Madinah" ini juga bertujuan untuk "Mambangkik Batang Tarandam" atau mengingatkan masyarakat Sumatera Barat, akan sejarah masa lalu Solok yang kaya akan budaya, dari dulu hingga sekarang merupakan daerah yang elok, indah dan beradat.

Beragam kegiatan diselenggarakan, salah satunya arak-arakan bako terbanyak peserta Bundo Kanduang, festival ekonomi kreatif, lomba foto, lomba menulis feature untuk wartawan dan lainnya.

Kegiatan yang dihadiri Wali Kota Solok Zul Elfian, Wakil Wali Kota Solok Reinier, Wakil Wali Kota Makasar Syamsurizal, Dekranas Pusat,  serta perwakilan pemerintah kabupaten dan kota. 

Turut hadir Ketua DPRD Kota Solok Yutris Can, Kapolres Solok Kota, Dandim 0309, Kajari Solok, Ketua LKAAM, Ketua KAN, Bundo Kanduang, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah pemerintah setempat, Ninik Mamak, Alim Ulama, seluruh peserta pawai dan tamu undangan lainya.

Wali Kota Solok Zul Elfian mengatakan, pihaknya bersyukur di usia yang ke-48, Kota Solok mendapatkan banyak keberkahan untuk memajukan daerah.

Zul Elfian juga mengapresiasi seluruh kalangan adat, Bundo Kanduang, LKAAM dan KAN yang saling berangkulan bersama seluruh elemen masyarakat, sehingga dapat mensukseskan rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Solok.

“Ini merupakan momentum yang baik untuk intropeksi demi kemajuan Kota Solok yang lebih baik ke depannya," ujarnya.
 

Pewarta : Tri Asmaini
Editor : Ikhwan Wahyudi
Copyright © ANTARA 2024