Padang, (Antaranews Sumbar) - Bikers Ninja Padang (BNP) membuktikan anak-anak motor tidak hanya lekat dengan "image" hura-hura dan ugal-ugalan di jalan, tetapi juga memiliki sisi kemanusian melalui kegiatan buka bersama dengan anak yatim.
Wajah 40 orang anak yatim di Rumah Anak Sholeh (RAS) Pasir Jambak terlihat ceria saat beduk berbuka berbunyi, Selasa. Haus dan lapar yang ditahan sejak pagi disambut jamuan takjil yang disediakan BNP berkerjasama dengan Warung Ikhlas Dunsanak.
Sedikit berebut, mereka memuaskan lapar dan dahaga dengan celoteh yang membuat haru.
Anggota BNP juga ikut berbaur dengan kecerian anak-anak tersebut. Mereka juga bahagia, bisa berbagi dengan sesama.
Ketua BNP, Bayu mengatakan buka bersama anak yatim itu itu merupakan kegiatan tahunan klub motor yang berdiri tahun 2015 dan telah memiliki anggota 87 orang itu.
"Selain ingin berbagi, ini juga ajang silaturahmi bagi anggota kami," katanya.
Kegiatan kemanusian itu juga menegaskan bahwa BNP adalah klub motor yang bertujuan untuk menambah saudara dan silaturahmi serta melakukan hal-hal yang positif, jauh dari kesan geng motor yang meresahkan masyarakat.
Dalam kegiatan itu Ketua BNP, Bayu juga menyerahkan santunan pada anak yatim yang diterima Pembina RAS, Pak Jon. Juga diserahkan donasi pada Warung Ikhlas Dunsanak.
Selama kegiatan, semua dihibur dengan musik oleh Komunitas Dunsanak Anti Kemiskinan (KODAK) yang merupakan bagian dari Program Peduli Nagari.
Pengelola Warung Ikhlas Dunsanak D. Dt Katumanggungan menyebutkan pihaknya mengapresiasi BNP yang memiliki kepedulian pada anak yatim.
Hal itu sejalan dengan programnya yang juga bergerak di bidang kemanusiaan.
Kegiatan itu dibuka dengan Tausiyah oleh Ustad Budi Rudianto dari PPN Sumbar.***
Wajah 40 orang anak yatim di Rumah Anak Sholeh (RAS) Pasir Jambak terlihat ceria saat beduk berbuka berbunyi, Selasa. Haus dan lapar yang ditahan sejak pagi disambut jamuan takjil yang disediakan BNP berkerjasama dengan Warung Ikhlas Dunsanak.
Sedikit berebut, mereka memuaskan lapar dan dahaga dengan celoteh yang membuat haru.
Anggota BNP juga ikut berbaur dengan kecerian anak-anak tersebut. Mereka juga bahagia, bisa berbagi dengan sesama.
Ketua BNP, Bayu mengatakan buka bersama anak yatim itu itu merupakan kegiatan tahunan klub motor yang berdiri tahun 2015 dan telah memiliki anggota 87 orang itu.
"Selain ingin berbagi, ini juga ajang silaturahmi bagi anggota kami," katanya.
Kegiatan kemanusian itu juga menegaskan bahwa BNP adalah klub motor yang bertujuan untuk menambah saudara dan silaturahmi serta melakukan hal-hal yang positif, jauh dari kesan geng motor yang meresahkan masyarakat.
Dalam kegiatan itu Ketua BNP, Bayu juga menyerahkan santunan pada anak yatim yang diterima Pembina RAS, Pak Jon. Juga diserahkan donasi pada Warung Ikhlas Dunsanak.
Selama kegiatan, semua dihibur dengan musik oleh Komunitas Dunsanak Anti Kemiskinan (KODAK) yang merupakan bagian dari Program Peduli Nagari.
Pengelola Warung Ikhlas Dunsanak D. Dt Katumanggungan menyebutkan pihaknya mengapresiasi BNP yang memiliki kepedulian pada anak yatim.
Hal itu sejalan dengan programnya yang juga bergerak di bidang kemanusiaan.
Kegiatan itu dibuka dengan Tausiyah oleh Ustad Budi Rudianto dari PPN Sumbar.***