Tuapeijat (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai telah mengumumkan hasil seleksi tenaga kontrak yang ujian pada 26 Januari lalu., dinyatakan sebanyak 416 orang tidak lulus.
Hasil seleksi tenaga kontrak tersebut diumumkan melalui OPD masing-masing, baik instansi yang berada di pusat Ibukota Kabupaten Kepulauan Mentawai mau pun di Kecamatan.
Data yang diperoleh dari Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kepulauan Mentawai Oreste Sakeroe menyebutkan tenaga kontrak yang lolos sebanyak 2007 orang di luar tenaga kontrak kesehatan dan pendidikan.
“Kalau tenaga kesehatan dan pendidikan belum kita umumkan karena masih melakukan pengecekan atau verifikasi di lapangan, baru kemudian setelah itu secepatnya kita umumkan,” kata Oreste di Tuapeijat, Senin.
Dari total 3.585 tenaga kontrak yang mengikuti ujian seleksi ada sebanyak 416 tenaga kontrak yang dinyatakan tidak lolos.
Jumlah yang tidak lolos tersebut kata Oreste tidak dapat dirinci secara detail, namun tenaga kontrak yang tidak lolos tersebar di beberapa OPD besar seperti RSUD Mentawai, Sekretariat DPRD, Dinas Kesehatan, PU, Dinas Perhubungan.
Jumlah tenaga kontrak di bidang kesehatan dan pendidikan yang belum diumumkan sebanyak 1172 orang. “Kalau di Sikakap sudah kita verifikasi, tapi yang belum di Siberut,” kata Oreste. ***
Hasil seleksi tenaga kontrak tersebut diumumkan melalui OPD masing-masing, baik instansi yang berada di pusat Ibukota Kabupaten Kepulauan Mentawai mau pun di Kecamatan.
Data yang diperoleh dari Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kepulauan Mentawai Oreste Sakeroe menyebutkan tenaga kontrak yang lolos sebanyak 2007 orang di luar tenaga kontrak kesehatan dan pendidikan.
“Kalau tenaga kesehatan dan pendidikan belum kita umumkan karena masih melakukan pengecekan atau verifikasi di lapangan, baru kemudian setelah itu secepatnya kita umumkan,” kata Oreste di Tuapeijat, Senin.
Dari total 3.585 tenaga kontrak yang mengikuti ujian seleksi ada sebanyak 416 tenaga kontrak yang dinyatakan tidak lolos.
Jumlah yang tidak lolos tersebut kata Oreste tidak dapat dirinci secara detail, namun tenaga kontrak yang tidak lolos tersebar di beberapa OPD besar seperti RSUD Mentawai, Sekretariat DPRD, Dinas Kesehatan, PU, Dinas Perhubungan.
Jumlah tenaga kontrak di bidang kesehatan dan pendidikan yang belum diumumkan sebanyak 1172 orang. “Kalau di Sikakap sudah kita verifikasi, tapi yang belum di Siberut,” kata Oreste. ***