Padang Aro, (Antara) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, menggelar rally wisata dan trabas untuk memeriahkan peringatan hari ulang tahun kabupaten itu ke 12 yang jatuh pada 7 Januari 2015.

     Kepala Seksi Pemuda Bidang Pemuda dan Olah Raga, Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga Solok Selatan, Aprizal, di Padang Aro, Selasa, mengatakan pada kegiatan kali ini diikuti 421 peserta yang dilepas oleh Penjabat Bupati setempat Erizal.

     "Kita menyediakan hadiah berupa satu unit sepeda motor serta hadiah lainnya bagi pemenang dorprize trabas dan rally wisata," katanya.

     Dia mengatakan, untuk jalur trabas mulai dari Kantor Bupati menuju Lubuak Malako kemudian melewati simpang PB, Tandai dan kembali ke Kantor Bupati.

     Sedangkan rally wisata katanya, dari kantor bupati menuju Bariang terus ke Sungai Landeh, Gaduang, Sungai Lingkitang Gunung Pasir dan 'finish' di kantor bupati.

     Setiap peserta yang mengikuti kegiatan ini imbuhnya, harus mendaftar di tempat yang sudah disediakan panitia dan mereka harus mengumpulkan stempel di pos yang sudah ditentukan dan ini membuktikan bahwa mereka memang melewati jalur yang disediakan.

     Selanjutnya untuk pengundian dorprize berdasarkan kartu yang sudah diberikan oleh panitia jadi yang akan mendapatkan hadiah memang mereka yang mengikuti kegiatan ini.

     "Peserta trabas dan rally wisata akan bertemu di Gunung Pasia sebelum 'finish' di kantor bupati," katanya.
     Panitia pelaksana Aig Wadenko mengatakan, jalur ini sudah ditinjau oleh tim sebelum dikukuhkan.

     Sedangkan pemilihan jalur ini katanya, supaya masyarakat baik dari pemerintah maupun warga lainnya mengetahui jalan-jalan di Solok Selatan mana yang sudah bagus dan yang harus diperbaiki.

     Dia berharap dengan adanya kegiatan seperti ini maka kecintaan masyarakat terhadap kampung halamannya akan tinggi serta bisa menjaga apa yang sudah dibangun oleh pemerintah.

     Selain itu katanya, kegiatan ini juga untuk memperkenalkan keindahan alam Solok Selatan yang selama ini masih belum diketahui oleh masyarakat luas.

     "Kita memiliki keindahan alam yang bagus tetapi belum terlalu diketahui masyarakat luas, dengan adanya berbagai kegiatan ini diharapkan bisa membawa efek positif ke depannya," katanya. (*)

Pewarta : Erik Ifansyah Akbar
Editor :
Copyright © ANTARA 2024