Jakarta, (Antara) - Calon Presiden nomor urut satu Prabowo Subianto akan memperjuangkan cita-cita luhur Indonesia yakni "gemah ripah loh jinawi" sebagai tujuan utama ke depannya sehingga rakyat Indonesia sejahtera.
"Cita-cita luhur kita yakni "gemah ripah loh jinawi" atau tenteram dan makmur serta sangat subur tanahnya, ingin hidup berkecukupan dan dalam keadaan damai, jangan kita hilangkan tujuan itu," ujar Prabowo Subianto dalam pertemuan komunitas pasar modal bertajuk "Pemaparan Visi dan Misi Ekonomi Pasar Modal Indonesia Prabowo-Hatta" di Jakarta, Jumat.
Ia menambahkan bahwa Indonesia telah merdeka selama 69 tahun, tujuan kemerdekaan adalah rakyat ingin hidup sejahtera. Arah tujuan utama tidak boleh hilang atau lupa, rakyat harus cukup pangan, papan, sandang.
Prabowo Subianto memaparkan bahwa beberapa tantangan Indonesia ke depannya yakni menipisnya sumber energi Indonesia terutama minyak bumi, kalau dalam 12 tahun tidak ada produksi yang meningkat maka Indonesia harus impor.
"Dalam tujuh kali pemilu, gas bumi akan habis kalau tidak ada yang baru, batu bara sekitar 79 tahun lagi, saya kira nanti ketergantungan impor akan tinggi, bahan bakar akan mempengaruhi fundamental ekonomi kita," ucapnya.
Ia mengakui bahwa siapapun yang memimpin Indonesia nanti harus menghadapi tantangan itu dan menemukan jalan keluarnya.
"Dalam menghadapi tantangan, kita tidak bisa seperti burung unta yang kalau ada bahaya kepala dimasukkan ke tanah," ucapnya.
Ia menambahkan bahwa tantangan selanjutnya bagi Indonesia yakni ledakan penduduk Indonesia di setiap tahun sekitar lima juta manusia baru.
"Dalam 20 tahun ke depan akan ada 100 juta pendudukan baru, dan itu menunjukan bagaimana pendidikan jadi tantangan yang tidak mudah. Apalagi sistem politik pemerintahan kita korupsi. Saya tidak akan mendalami ini karena sudah kita rasakan semua," kata Prabowo Subianto. (*/sun)