Brussel, (Antara/AFP) - Penampilan pengatur permainan Belgia Eden Hazard menjelang Piala Dunia telah memicu perdebatan di negaranya, di mana salah seorang mantan pemain internasional menyebut bahwa bintang Chelsea itu semestinya dicoret dari tim. Belgia disebut-sebut sebagai salah satu tim yang dapat mengejutkan tim-tim favorit di Piala Dunia. Namun veteran dua Piala Dunia Marc Degryse mengatakan Hazard (23) terlihat tampil buruk pada dua pertandingan pemanasan sebelum penampilan Belgia di Grup H, yang juga dihuni oleh Rusia, Korea Selatan, dan Aljazair. Pelatih timnas Belgia Marc Wilmots semestinya melontarkan kata-kata tajam terhadap Hazard, meski ia mencetak gol saat Belgia menang 2-0 atas Swedia pada Minggu lalu, kata Degryse, yang bermain bersama Wilmots di timnas. Kritik-kritiknya senada dengan yang dilontarkan pelatih Chelsea Jose Mourinho setelah Chelsea kalah 1-3 saat menjamu Atletico Madrid di semifinal Liga Champions. "Ia harus bekerja lebih keras saat bertahan," kata Degryse (48), yang mencetak 23 gol dari 63 penampilannya untuk Belgia. "Saat melawan Swedia ia tampil buruk pada beberapa kesempatan, seperti yang dilakukannya di Liga Champions untuk Chelsea saat melawan Atletico Madrid." "Jika itu tidak berubah, Wilmots akan harus mencari solusi dengan mencoretnya." Hazard pindah ke Liga Utama Inggris pada 2012 dengan transfer yang dilaporkan sebesar 32 juta pound, setelah membantu Lille menjuarai Liga Prancis pada 2011. Degryse, yang mencetak dua gol dari tujuh penampilannya di Piala Dunia 1990 dan 1994, mengatakan Hazard perlu mendapat peringatan keras setiap saat untuk terhindar dari rasa puas. "Hazard merupakan tipe pemain yang terkadang perlu mendapat sepakan di bokongnya!" tegas Degyrse. "Inilah saat bagi dia untuk menampilkan permainan bagus, yang meninggalkan jejaknya." "Kami telah lama menunggu untuk hal ini. Kami berhak untuk mengharapkan hal ini dari pemuda yang memiliki bakat sepertinya. Jika ia tidak cemas mengenai hal ini, ia harus memberi jalan bagi orang lain." Sementara itu Wilmots menepikan kecemasan Degryse dan orang lain, dengan mengatakan bahwa ia berharap Hazard akan berada dalam penampilan terbaiknya pada pertandingan persahabatan melawan Tunisia yang akan dimainkan Sabtu. "Ia (Hazard) mendapat dukungan penuh dari saya," kata Wilmots, yang memandu Belgia ke putaran final Piala Dunia pertama mereka sejak 2002. "Ia memerlukan sejumlah pertandingan untuk mendapatkan iramanya. Bagaimanapun, tidak ada keraguan mengenai kemampuan atau penampilannya ketika seseorang berefleksi bagaimana ia bermain untuk Chelsea musim lalu." "Dengan demikian, jika ia bermain buruk, saya tidak akan ragu untuk menggantinya." Pembicaraan transfer Salah satu teori yang diapungkan adalah Hazard terganggu dengan pembicaraan transfer ke klub juara Liga Prancis Paris Saint Germain, yang telah membeli rekan setimnya di Chelsea David Luiz. Meski demikian, Wilmots tidak setuju dengan hal itu. "Saya dapat katakan kepada Anda bahwa para pemain tidak terfokus pada transfer-transfer yang mungkin dilakukan," kata pria 45 tahun itu, yang bermain pada empat Piala Dunia. "Jika saya masih menjadi pemain, saya akan meletakkan segalanya di tempat tidur dan menunggu akhir Piala Dunia." "Pada setiap kasus, terdapat orang-orang (agen) yang dibayar untuk mengurusi hal-hal seperti itu." Ayah Hazard sekaligus manajer bisnisnya, Thierry, mendukung Wilmots. "Saya membaca hal-hal seperti itu setiap hari, yang tidak benar. Eden meminta kepada saya satu hal: Agar ia dapat berkonsentrasi penuh pada Piala Dunia." "Mengenai masa depannya, tidak akan ada apapun tentang hal itu sepanjang turnamen. Eden siap untuk menjalani Piala Dunia yang mengesankan." Pertandingan pertama Belgia di putaran final adalah melawan Aljazair pada 17 Juni. (*/WIJ)

Pewarta : 34
Editor :
Copyright © ANTARA 2024