Solok (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Sumatera Barat mengadakan kegiatan pembinaan terhadap Pokja I TP-PKK Kota Solok mengenai pola asuh anak di era digital.
Anggota Pokja I TP-PKK Provinsi Sumbar Irma di Solok Rabu mengatakan, kegiatan tersebut berfokus pada pengembangan program Pola Asuh Anak di Era Digital (Paaredi).
Program Paaredi bertujuan untuk membangun karakter keluarga yang berakhlak mulia dan bermoral, berlandaskan nilai-nilai pancasila.
Hal ini tercermin dalam watak dan perilaku setiap anggota keluarga.
Irma juga memaparkan berbagai strategi dan inisiatif terbaru dalam pelaksanaan program Paaredi.
Selain itu, ia juga menyampaikan indikator penilaian yang akan dijadikan acuan dalam penilaian lapangan pada perlombaan mendatang.
"Pembinaan ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi," katanya.
Pokja I sebagai garda depan dalam membangun karakter generasi muda, harus terus berinovasi dan memberikan yang terbaik. "Mari kita jadikan momen ini sebagai titik balik untuk meraih sukses," katanya.
Ia juga menyampaikan pula indikator penilaian yang harus dipersiapkan oleh TP-PKK Kota Solok dalam menghadapi penilaian perlombaan PKK tingkat provinsi.
Antusiasme dan partisipasi aktif dari seluruh anggota Pokja I Kota Solok sangat diapresiasi.
Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan program Paaredi dapat berjalan dengan lebih baik dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Kota Solok.
Asisten I Pemerintah Kota Solok Nova Elfino menyampaikan, pemerintah daerah memberi apresiasi terhadap semua program serta kegiatan yang telah dilaksanakan oleh PKK.
“Peran dan tanggung jawab Tim Penggerak PKK sangat kita butuhkan dalam upaya pembangunan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan yang menyentuh berbagai aspek kehidupan, seperti dalam penurunan kemiskinan dan stunting,” ujarnya.
Nova Elfino melanjutkan, gerakan PKK telah teruji keberadaannya dan memberikan harapan besar bagi pemerintah untuk bersama-sama dan memecahkan berbagai permasalahan yang berkembang dalam kehidupan masyarakat, khususnya dalam kehidupan keluarga, masyarakat, sosial, ekonomi, dan kesehatan.
Anggota Pokja I TP-PKK Provinsi Sumbar Irma di Solok Rabu mengatakan, kegiatan tersebut berfokus pada pengembangan program Pola Asuh Anak di Era Digital (Paaredi).
Program Paaredi bertujuan untuk membangun karakter keluarga yang berakhlak mulia dan bermoral, berlandaskan nilai-nilai pancasila.
Hal ini tercermin dalam watak dan perilaku setiap anggota keluarga.
Irma juga memaparkan berbagai strategi dan inisiatif terbaru dalam pelaksanaan program Paaredi.
Selain itu, ia juga menyampaikan indikator penilaian yang akan dijadikan acuan dalam penilaian lapangan pada perlombaan mendatang.
"Pembinaan ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi," katanya.
Pokja I sebagai garda depan dalam membangun karakter generasi muda, harus terus berinovasi dan memberikan yang terbaik. "Mari kita jadikan momen ini sebagai titik balik untuk meraih sukses," katanya.
Ia juga menyampaikan pula indikator penilaian yang harus dipersiapkan oleh TP-PKK Kota Solok dalam menghadapi penilaian perlombaan PKK tingkat provinsi.
Antusiasme dan partisipasi aktif dari seluruh anggota Pokja I Kota Solok sangat diapresiasi.
Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan program Paaredi dapat berjalan dengan lebih baik dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Kota Solok.
Asisten I Pemerintah Kota Solok Nova Elfino menyampaikan, pemerintah daerah memberi apresiasi terhadap semua program serta kegiatan yang telah dilaksanakan oleh PKK.
“Peran dan tanggung jawab Tim Penggerak PKK sangat kita butuhkan dalam upaya pembangunan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan yang menyentuh berbagai aspek kehidupan, seperti dalam penurunan kemiskinan dan stunting,” ujarnya.
Nova Elfino melanjutkan, gerakan PKK telah teruji keberadaannya dan memberikan harapan besar bagi pemerintah untuk bersama-sama dan memecahkan berbagai permasalahan yang berkembang dalam kehidupan masyarakat, khususnya dalam kehidupan keluarga, masyarakat, sosial, ekonomi, dan kesehatan.