Solok (ANTARA) - Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat terus mengembangkan pemasaran dan potensi tanaman hortikultura, khususnya tanaman hias berupa bunga krisan karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra di Solok, Sabtu, mengatakan, tanaman hortikultura adalah sebuah cara atau metode budi daya pertanian modern atau kegiatan bercocok tanam seperti sayuran, buah, atau pun tanaman hias yang menggunakan lahan dari kebun atau pekarangan rumah sebagai tempatnya.
Pemkot Solok kembali menggencarkan pengembangan pasar dan potensi hortikultura, khususnya tanaman hias Kota Solok.
Potensi yang dimiliki Kota Solok bisa digali dan dioptimalkan pemanfaatannya menjadi lebih bernilai ekonomis.
Ramadhani menyebutkan bahwa di Kota Solok potensi hortikultura cukup tinggi, khususnya tanaman obat-obatan seperti serai wangi dan tanaman hias seperti bunga krisan yang cukup populer menghiasi kawasan agrowisata Batu Patah Payo.
Selain itu, tanaman hias juga memiliki peminat yang sangat besar.
Menurut dia, tanaman hias memiliki potensi yang sangat besar dalam pasar global dengan memanfaatkan sistem digital yang menjadi cara baru untuk menciptakan tukar menukar pasar yang lebih baik.
Pemkot Solok akan terus mendorong dinas terkait untuk menciptakan inovasi guna mengangkat kesejahteraan petani dan bisa mengambil peran dalam mendukung pengembangan tanaman hias.
la meminta dinas terkait untuk memberikan pembinaan berkesinambungan kepada para petani karena produk yang dihasilkan adalah produk yang sudah jelas pasarnya.
Semua elemen harus bergerak partisipatif dan berkomitmen dalam menjawab setiap hambatan atau tantangan, jika ingin menjadikan Kota Solok sebagai "trader" untuk semua sumber daya alam yang dimiliki, juga guna mencapai tujuan bersama yakni menembus pasar ekspor komoditi pertanian.
Ia meminta agar petani lebih optimal memproduksi tanaman hias yang berkualitas standar internasional, termasuk perbankan agar mau berinvestasi di usaha tani, karena peluang pemasarannya sangat besar.
Di samping itu, ia meminta instansi terkait juga harus bisa memberikan spirit dan atensi serta harus mampu saling mendukung.
Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra di Solok, Sabtu, mengatakan, tanaman hortikultura adalah sebuah cara atau metode budi daya pertanian modern atau kegiatan bercocok tanam seperti sayuran, buah, atau pun tanaman hias yang menggunakan lahan dari kebun atau pekarangan rumah sebagai tempatnya.
Pemkot Solok kembali menggencarkan pengembangan pasar dan potensi hortikultura, khususnya tanaman hias Kota Solok.
Potensi yang dimiliki Kota Solok bisa digali dan dioptimalkan pemanfaatannya menjadi lebih bernilai ekonomis.
Ramadhani menyebutkan bahwa di Kota Solok potensi hortikultura cukup tinggi, khususnya tanaman obat-obatan seperti serai wangi dan tanaman hias seperti bunga krisan yang cukup populer menghiasi kawasan agrowisata Batu Patah Payo.
Selain itu, tanaman hias juga memiliki peminat yang sangat besar.
Menurut dia, tanaman hias memiliki potensi yang sangat besar dalam pasar global dengan memanfaatkan sistem digital yang menjadi cara baru untuk menciptakan tukar menukar pasar yang lebih baik.
Pemkot Solok akan terus mendorong dinas terkait untuk menciptakan inovasi guna mengangkat kesejahteraan petani dan bisa mengambil peran dalam mendukung pengembangan tanaman hias.
la meminta dinas terkait untuk memberikan pembinaan berkesinambungan kepada para petani karena produk yang dihasilkan adalah produk yang sudah jelas pasarnya.
Semua elemen harus bergerak partisipatif dan berkomitmen dalam menjawab setiap hambatan atau tantangan, jika ingin menjadikan Kota Solok sebagai "trader" untuk semua sumber daya alam yang dimiliki, juga guna mencapai tujuan bersama yakni menembus pasar ekspor komoditi pertanian.
Ia meminta agar petani lebih optimal memproduksi tanaman hias yang berkualitas standar internasional, termasuk perbankan agar mau berinvestasi di usaha tani, karena peluang pemasarannya sangat besar.
Di samping itu, ia meminta instansi terkait juga harus bisa memberikan spirit dan atensi serta harus mampu saling mendukung.