Padang Panjang (ANTARA) -
Penjabat Walikota Padang Panjang, Sumatera Barat, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si melihat langsung beberapa fasilitas sekolah di komplek SDN Tanah Lapang yang kurang memadai saat melakukan peninjauan ke sekolah tersebut, Senin ( 29/1).
Fasilitas dan sarana prasarana sekolah yang kurang memadai tersebut diantaranya akses masuk gerbang sekolah, kondisi lapangan sekolah dan beberapa kelas lainnya di komplek sekolah dasar yang terdiri dari SDN 01, SDN 03, SDN 04 dan SDN 08.
"Ada beberapa pembangunan sekolah yang tengah dikerjakan. Seperti pembangunan laboratorium untuk SDN 01 dan perbaikan kelas yang ada di SDN 08. Untuk labor dan kelas ini memang sedang tengah dibangun. Kita usahakan ini rampung sebelum tahun pembelajaran baru," kata Sonny di dampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Nasrul, S.H, M.Si.
Ia mengingatkan kepada pihak sekolah, sebelum pembangunan tersebut rampung, untuk memperhatikan dan menjaga keselamatan anak-anak, baik saat belajar maupun ketika di jam istirahat.
Sonny juga menyoroti akses masuk ke gerbang sekolah komplek SD Tanah Lapang yang kurang memadai dan sangat tawan untuk dilewati siswa dan guru.
"Akses jalan masuk ini perlu segera kita benahi. Karena ini menyangkut keselamatan anak-anak kita. Jalannya menurun dan licin, sehingga anak-anak perlu hati-hati untuk meleqatinya," tegas Sonny.
Kedatangan Pj. Wako Sonny Budaya Putra, ke komplek SD Tanah Lapang tersebut mendapat sambutan hangat pihak sekolah dan siswa
Kepala sekolah SDN 01 Nurmayeti, S.Pd mengakui, saat ini memang keadaan sarana prasarana sekolah terutama jalan masuk ke sekolah kurang memadai.
"Kita berharap setelah dikunjungi Pj. Walikota, jalan masuk utama sekolah segera diperbaiki agar anak-anak nyaman untuk berjalan di gerbang sekolah kita ini," harap Nurmayeti.
Dari beberapa komplek sekolah dasar di Kota Padang Panjang, Komplek SD Tanah Lapang yang berada bersebelahan dengan Lapangan Anas Karim Kantin dan SMA Negeri 2 Padang Panjang, Komplek SD ini juga menjadi salah satu pilihan orang tua untuk pendidikan dasar anak-anak mereka.