Padang (ANTARA) -
Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Sumatera Barat menggelar pertunjukan Ganggam Tari Kontemporer di Lantai 1 Zona B Gedung Kebudayaan Kebudayaan Sumbar, Sabtu.
Kepala Dinas Kebudayaaan Sumbar Syaifullah mengatakan, pertunjukan tersebut untuk memotivasi koroegrafer muda Sumbar agar selalu semangat dan tetap eksis mengembangkan seni pertunjukan khususnya seni tari kontemporer.
"Ganggam tari kontemporer ini diwujudkan untuk memfasilitasi seniman-seniman tari khususnya koreografer muda yang selalu aktif berkarya dan mengembangkan seni budaya sehingga dapat dirasakan manfaatnya di kehidupan masyarakat," kata Syaifullah di Padang, Sabtu.
Kepala UPTD Taman Budaya Sumbar, Supriyadi menambahkan, Ganggam Tari Kontemporer akan digelar selama tiga bulan, dengan satu karya yang dipertunjukan setiap bulannya.
"Kita akan menggelar bulan Juli, Agustus, dan September dengan tiga buah karya inovatif, dengan harapan di tahun mendatang bisa kembali ditampilkan lebih banyak lagi," kata Supriyadi.
Menurutnya, Taman Budaya sebagai UPTD Dinas Kebudayaan berkomitmen berperan aktif dalam pemajuan kebudayaan dalam bentuk fasilitasi aktivitas seni budaya.
Penanggung jawab pertunjukan, Ade Efdira menyebutkan, pada gelaran pertama mementaskan tari berjudul Relationship Ladder karya koreografer muda asal ISI Padang Panjang Muhammad Iqbal.
"Koregrafer yang tampil ini merupakan koreografer muda yang sudah mengikuti workshop tari yang digelar Taman Budaya dan membuktikan manfaat workshop tersebut dengan mementaskannya," kata Ade.
Pada dua bulan berikutnya, kata Ade, Ganggam Tari Kontemporer akan menampilkan tari karya Oki Satria berjudul "Indifferent" dan karya "Roasting Legaran Baretong" karya Aditya Warman. [*]
Penari memainkan tari Relationship Ladder karya koreografer Muhammad Iqbal pada pertunjukan Ganggam Tari Kontemporer di Gedung Kebudayaan Sumatera Barat di Padang, Sabtu (15/7/2023). Pertunjukan seni budaya digelar Taman Budaya Sumbar tersebut untuk memfasilitasi koreografer muda di daerah itu agar tetap eksis dan sukses. (ANTARAFOTO/Iggoy el Fitra/23)
Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Sumatera Barat menggelar pertunjukan Ganggam Tari Kontemporer di Lantai 1 Zona B Gedung Kebudayaan Kebudayaan Sumbar, Sabtu.
Kepala Dinas Kebudayaaan Sumbar Syaifullah mengatakan, pertunjukan tersebut untuk memotivasi koroegrafer muda Sumbar agar selalu semangat dan tetap eksis mengembangkan seni pertunjukan khususnya seni tari kontemporer.
"Ganggam tari kontemporer ini diwujudkan untuk memfasilitasi seniman-seniman tari khususnya koreografer muda yang selalu aktif berkarya dan mengembangkan seni budaya sehingga dapat dirasakan manfaatnya di kehidupan masyarakat," kata Syaifullah di Padang, Sabtu.
Kepala UPTD Taman Budaya Sumbar, Supriyadi menambahkan, Ganggam Tari Kontemporer akan digelar selama tiga bulan, dengan satu karya yang dipertunjukan setiap bulannya.
"Kita akan menggelar bulan Juli, Agustus, dan September dengan tiga buah karya inovatif, dengan harapan di tahun mendatang bisa kembali ditampilkan lebih banyak lagi," kata Supriyadi.
Menurutnya, Taman Budaya sebagai UPTD Dinas Kebudayaan berkomitmen berperan aktif dalam pemajuan kebudayaan dalam bentuk fasilitasi aktivitas seni budaya.
Penanggung jawab pertunjukan, Ade Efdira menyebutkan, pada gelaran pertama mementaskan tari berjudul Relationship Ladder karya koreografer muda asal ISI Padang Panjang Muhammad Iqbal.
"Koregrafer yang tampil ini merupakan koreografer muda yang sudah mengikuti workshop tari yang digelar Taman Budaya dan membuktikan manfaat workshop tersebut dengan mementaskannya," kata Ade.
Pada dua bulan berikutnya, kata Ade, Ganggam Tari Kontemporer akan menampilkan tari karya Oki Satria berjudul "Indifferent" dan karya "Roasting Legaran Baretong" karya Aditya Warman. [*]