Solok (ANTARA) - Wali Kota Solok, Sumatera Barat, Zul Elfian Umar meminta koperasi setempat melakukan revolusi supaya mampu menjadi sebuah gerakan dengan pola bisnis modern sehingga terus memberikan manfaat bagi anggotanya.
Wako Solok Zul Elfian Umar di Solok, Jumat, mengatakan koperasi memberikan peran dan kedudukan yang sangat penting dalam pembangunan perekonomian bangsa.
"Karena itu, koperasi harus melakukan revolusi agar mampu menjadi sebuah gerakan dengan pola bisnis modern, serta memiliki code of conduct yang jelas dalam menjalankan prinsip identitas dirinya," kata dia.
Ia mengatakan pergerakan koperasi yang telah lama ini diharapkan terus mendukung perekonomian nasional, khususnya Kota Solok.
Wako Solok itu juga mengimbau seluruh masyarakat Kota Solok untuk menjadi anggota koperasi, karena tujuan koperasi adalah memajukan kesejahteraan anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Ia juga mengimbau masyarakat ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
"Sebagaimana yang tertuang dalam UU No 25 Tahun 1992 pasal 3 tentang perkoperasian," ujar dia.
Selain itu, ia berharap koperasi kota dapat membawa semangat dan antusiasme gerakan koperasi di kota itu untuk terus maju dan dapat menyesuaikan pengembangan koperasi dengan kebutuhan era digital.
Sebelumnya, Wako dan Wawako Solok juga menghadiri rangkaian kegiatan HUT ke-76 Koperasi Nasional di Lapangan Merdeka, Minggu (25/6).
Ia mengatakan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ditetapkan sesuai dengan pelaksanaan kongres koperasi pertama kali di Indonesia, pada 12 Juli 1947. Tahun ini merupakan peringatan Hari Koperasi yang ke-76.
Zul Elfian memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana Harkopnas dan seluruh anggota gerakan koperasi di Kota Solok yang telah sukses menyelenggarakan acara tersebut diawali dengan senam bersama, jalan sehat, sekaligus donor darah, dan bazar UMKM.
Wako Solok Zul Elfian Umar di Solok, Jumat, mengatakan koperasi memberikan peran dan kedudukan yang sangat penting dalam pembangunan perekonomian bangsa.
"Karena itu, koperasi harus melakukan revolusi agar mampu menjadi sebuah gerakan dengan pola bisnis modern, serta memiliki code of conduct yang jelas dalam menjalankan prinsip identitas dirinya," kata dia.
Ia mengatakan pergerakan koperasi yang telah lama ini diharapkan terus mendukung perekonomian nasional, khususnya Kota Solok.
Wako Solok itu juga mengimbau seluruh masyarakat Kota Solok untuk menjadi anggota koperasi, karena tujuan koperasi adalah memajukan kesejahteraan anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Ia juga mengimbau masyarakat ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
"Sebagaimana yang tertuang dalam UU No 25 Tahun 1992 pasal 3 tentang perkoperasian," ujar dia.
Selain itu, ia berharap koperasi kota dapat membawa semangat dan antusiasme gerakan koperasi di kota itu untuk terus maju dan dapat menyesuaikan pengembangan koperasi dengan kebutuhan era digital.
Sebelumnya, Wako dan Wawako Solok juga menghadiri rangkaian kegiatan HUT ke-76 Koperasi Nasional di Lapangan Merdeka, Minggu (25/6).
Ia mengatakan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ditetapkan sesuai dengan pelaksanaan kongres koperasi pertama kali di Indonesia, pada 12 Juli 1947. Tahun ini merupakan peringatan Hari Koperasi yang ke-76.
Zul Elfian memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana Harkopnas dan seluruh anggota gerakan koperasi di Kota Solok yang telah sukses menyelenggarakan acara tersebut diawali dengan senam bersama, jalan sehat, sekaligus donor darah, dan bazar UMKM.