Padang (ANTARA) -
Menjadi viral di awal 2023, Permainan Latto-latto memiliki banyak sisi keunikan yang dapat dikupas lebih lanjut salah satunya keberadaan prinsip hukum ilmu fisika yakni gaya.
Pada dasarnya Latto-latto adalah permainan yang berbentuk dua buah bola plastik yang bervolume padat dan keras kemudian diikat pada seutas tali dengan cincin jari di tengah. Permainan ini dimainkan dengan cara mengayunkan tangan secara pelan hingga lambat sehingga saling berbenturan dan menghasilkan bunyi yang khas.
Bila dihubungkan dengan ilmu Fisika, gerakan berbenturan dari latto-latto ini amat berkaitan dengan Hukum III Newton yang peragaannya menggunakan pendulum atau bandul
Dalam hukum Gaya yang ditemukan oleh ilmuwan ternama Isaac Newton tersebut, dapat dilihat bahwa jika kita memainkan latto-latto dengan sekali hentakan tangan, maka bola tersebut akan saling bertumbukan satu sama lain dan begitu seterusnya.
Hal ini sesuai bunyi hukum tersebut yakni "Ketika suatu gaya (aksi) diberikan pada suatu benda, maka benda tersebut akan memberikan gaya (reaksi) yang sama besar dan berlawanan arah dengan daya yang diberikan"
Selain itu, menurut Dosen Fisika Universitas Andalas (Unand) Padang, Rahmat Rasyid, M.Si, konsep dari permainan latto-latto ini menggunakan berbagai konsep fisika lainnya yakni Prinsip momentum.
Hal ini terlihat ketika bola pertama dilepaskan kemudian bertumbukan dengan bola kedua dan bola pertama cenderung menjadi diam, sedangkan bola kedua akan membentuk sebuah sudut tertentu maka hal ini disebut dengan tumbukan elastis atau tumbukan lenting sempurna. Tumbukan lenting sempurna merupakan tumbukan yang terjadi antar benda yang tidak mengalami perubahan energi kinetik dan juga momentum.
Permainan latto-latto bermula dari percobaan yang dilakukan Isaac Newton menggunakan bandul atau pendulum. Dalam ilmu Fisika bandul ini sering digunakan sebagai alat penunjang dalam pembelajaran yang dikenal dengan Newton’s Pendulum Ball Swing atau lebih dikenal dengan bandul.
Tentunya sebagian besar orang belum mengetahui keberadaan prinsip Fisika tersebut dalam permainan yang konon berasal dari Negeri Paman Sam Amerika Serikat sejak 1960an dan dikenal dengan "Clankers" tersebut.
Dengan adanya pemahaman terkait hubungan latto-latto dengan konsep Newton ini membuktikan bahwa Ilmu Fisika amat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, bahkan usia dini pun sudah dapat mempraktikannya. Seperti permainan latto-latto yang amat digandrungi bahkan oleh anak balita.
Terlepas itu pro dan kontra dari banyak pihak, permainan yang bisa mengisi waktu senggang tersebut juga dapat menjadi bahan pembelajaran untuk mengenal ilmu Fisika lebih lanjut
* Departemen Fisika Universitas Andalas