Jakarta, (ANTARA) - Harvey Elliot mengemas gol semata wayang untuk membawa Liverpool menang 1-0 atas Wolverhampton pada pertandingan ulang putaran ketiga Piala FA, Rabu (18/1), yang mengantarkan Si Merah ke putaran keempat, demikian laman resmi kompetisi FA.
Sepakan jarak jauh Elliot memecah kebuntuan saat laga yang dimainkan di Stadion Molineux itu baru berlangsung 13 menit. Fabio Carvalho sempat mencetak gol tambahan untuk Liverpool, namun gol itu tidak disahkan.
Di kubu Wolves, tendangan bebas Ruben Neves pada babak kedua gagal mengarah sasaran.
Pelatih Liverpool Juergen Klopp melakukan delapan perubahan pemain dari tim yang ditaklukkan Brighton and Hove Albion pada penampilan terakhir mereka dalam laga liga Sabtu silam.
Pertandingan Liverpool dijamu Wolves ini sempat terhenti sejenak pada fase awal pertandingan akibat masalah kelistrikan di stadion. Namun para penggemar Liverpool yang bertandang tidak perlu menunggu lama untuk dapat merayakan gol.
Elliot menerima operan Thiago Alcantara untuk melaju ke area pertahanan Wolves dan melepaskan sepakan dari jarak 27 meter, yang gagal dihadang kiper Jose Sa untuk melesak ke gawang tuan rumah.
Gol itu terlihat memicu Liverpool untuk memperbesar keunggulan. Mereka terus menyerang dengan mengandalkan kecepatan dan intensitas, sambil memaksa tuan rumah melakukan sejumlah kesalahan saat menguasai bola.
Carvalho lantas mengemas gol kedua Liverpool sepuluh menit sebelum turun minum. Namun ia berada dalam posisi offside saat menerima umpan terobosan dari Naby Keita sehingga golnya tidak disahkan.
Peluang terbaik Wolves pada babak pertama didapatkan oleh Adama Traore, yang berlari kencang mengejar umpan terobosan Neves tetapi gagal melepaskan tembakan akurat dari sudut sempit.
Julen Lopetegui memasukkan Matheus Nunes dan Nelson Semedo pada pergantian babak untuk menyegarkan serangan timnya. Tetapi tuan rumah tetap kesulitan menembus sepertiga akhir pertahanan Liverpool.
Raul Jimenez dan Cunha gagal memaksimalkan peluang meski berada di posisi yang bagus, sebelum kemudian sundulan Cunha mengenai tangan Kelleher.
Pemain pengganti Liverpool Curtis Jones membuang peluang untuk menggandakan keunggulan timnya, ketika sepakannya melewati tiang jauh pada menit ke-90.
Meski demikian Liverpool dapat bernafas lega karena ini merupakan pertama kalinya mereka mencatat tak kebobolan atau clean sheet dalam delapan pertandingan, sekaligus mengamankan tiket ke fase berikutnya.
Tanpa kejutan
Tidak tercipta kejutan pada pertandingan-pertandingan ulang putaran ketiga Piala FA lainnya. Tim-tim strata kedua mengungguli tim-tim strata lebih rendah.
West Bromwich Albion menghentikan laju tim strata kelima Chesterfield dengan kemenangan 4-0. Keempat gol kemenangan West Brom itu dibukukan oleh John Swift pada menit 23, Tom Rogic menit 48, Jake Livermore menit 54, dan Jovan Malcolm menit 90+1.
Birmingham City juga mencegah tim strata keempat Forest Green Rovers untuk melaju ke putaran selanjutnya, setelah mereka menang 2-1 di kandang lawan. Ben Stevenson sempat membawa Forest Green memimpin terlebih dahulu berkat golnya pada menit ke-8. Namun pada babak kedua, Birmingham membalikkan keadaan melalui gol Lukas Jutkiewicz pada menit ke-50 dan Kevin Long pada menit ke-65.
Luton Town membawa pulang kemenangan 2-1 dari markas sesama tim strata kedua Wigan Athletic. Wigan membuka keunggulan terlebih dahulu melalui gol Thelo Aasgaard pada menit ke-46, sebelum kemudian Luton membalas lewat gol Cauley Woodrow pada menit ke-51, dan berbalik memimpin berkat gol Elijah Adebayo pada menit 90+8.
Bristol City juga mengakhiri kiprah Swansea City pada Piala FA musim ini, berkat kemenangan 2-1 melalui perpanjangan waktu. Mereka unggul terlebih dahulu melalui gol Mark Skyes pada menit ke-62, namun pada menit ke-73 Ollie Cooper menyamakan kedudukan untuk Swansea.
Setelah waktu normal usai, Sam Bell menjadi pahlawan bagi Bristol saat ia melaju dari dekat lapangan tengah untuk mengemas gol penentu kemenangan pada babak tambahan menit ke-112.
Pada putaran keempat Piala FA, West Brom akan bertemu Bristol, sedangkan Luton Town menghadapi Grimsby Town, dan Birmingham ditantang Blackburn Rovers. (*)
Sepakan jarak jauh Elliot memecah kebuntuan saat laga yang dimainkan di Stadion Molineux itu baru berlangsung 13 menit. Fabio Carvalho sempat mencetak gol tambahan untuk Liverpool, namun gol itu tidak disahkan.
Di kubu Wolves, tendangan bebas Ruben Neves pada babak kedua gagal mengarah sasaran.
Pelatih Liverpool Juergen Klopp melakukan delapan perubahan pemain dari tim yang ditaklukkan Brighton and Hove Albion pada penampilan terakhir mereka dalam laga liga Sabtu silam.
Pertandingan Liverpool dijamu Wolves ini sempat terhenti sejenak pada fase awal pertandingan akibat masalah kelistrikan di stadion. Namun para penggemar Liverpool yang bertandang tidak perlu menunggu lama untuk dapat merayakan gol.
Elliot menerima operan Thiago Alcantara untuk melaju ke area pertahanan Wolves dan melepaskan sepakan dari jarak 27 meter, yang gagal dihadang kiper Jose Sa untuk melesak ke gawang tuan rumah.
Gol itu terlihat memicu Liverpool untuk memperbesar keunggulan. Mereka terus menyerang dengan mengandalkan kecepatan dan intensitas, sambil memaksa tuan rumah melakukan sejumlah kesalahan saat menguasai bola.
Carvalho lantas mengemas gol kedua Liverpool sepuluh menit sebelum turun minum. Namun ia berada dalam posisi offside saat menerima umpan terobosan dari Naby Keita sehingga golnya tidak disahkan.
Peluang terbaik Wolves pada babak pertama didapatkan oleh Adama Traore, yang berlari kencang mengejar umpan terobosan Neves tetapi gagal melepaskan tembakan akurat dari sudut sempit.
Julen Lopetegui memasukkan Matheus Nunes dan Nelson Semedo pada pergantian babak untuk menyegarkan serangan timnya. Tetapi tuan rumah tetap kesulitan menembus sepertiga akhir pertahanan Liverpool.
Raul Jimenez dan Cunha gagal memaksimalkan peluang meski berada di posisi yang bagus, sebelum kemudian sundulan Cunha mengenai tangan Kelleher.
Pemain pengganti Liverpool Curtis Jones membuang peluang untuk menggandakan keunggulan timnya, ketika sepakannya melewati tiang jauh pada menit ke-90.
Meski demikian Liverpool dapat bernafas lega karena ini merupakan pertama kalinya mereka mencatat tak kebobolan atau clean sheet dalam delapan pertandingan, sekaligus mengamankan tiket ke fase berikutnya.
Tanpa kejutan
Tidak tercipta kejutan pada pertandingan-pertandingan ulang putaran ketiga Piala FA lainnya. Tim-tim strata kedua mengungguli tim-tim strata lebih rendah.
West Bromwich Albion menghentikan laju tim strata kelima Chesterfield dengan kemenangan 4-0. Keempat gol kemenangan West Brom itu dibukukan oleh John Swift pada menit 23, Tom Rogic menit 48, Jake Livermore menit 54, dan Jovan Malcolm menit 90+1.
Birmingham City juga mencegah tim strata keempat Forest Green Rovers untuk melaju ke putaran selanjutnya, setelah mereka menang 2-1 di kandang lawan. Ben Stevenson sempat membawa Forest Green memimpin terlebih dahulu berkat golnya pada menit ke-8. Namun pada babak kedua, Birmingham membalikkan keadaan melalui gol Lukas Jutkiewicz pada menit ke-50 dan Kevin Long pada menit ke-65.
Luton Town membawa pulang kemenangan 2-1 dari markas sesama tim strata kedua Wigan Athletic. Wigan membuka keunggulan terlebih dahulu melalui gol Thelo Aasgaard pada menit ke-46, sebelum kemudian Luton membalas lewat gol Cauley Woodrow pada menit ke-51, dan berbalik memimpin berkat gol Elijah Adebayo pada menit 90+8.
Bristol City juga mengakhiri kiprah Swansea City pada Piala FA musim ini, berkat kemenangan 2-1 melalui perpanjangan waktu. Mereka unggul terlebih dahulu melalui gol Mark Skyes pada menit ke-62, namun pada menit ke-73 Ollie Cooper menyamakan kedudukan untuk Swansea.
Setelah waktu normal usai, Sam Bell menjadi pahlawan bagi Bristol saat ia melaju dari dekat lapangan tengah untuk mengemas gol penentu kemenangan pada babak tambahan menit ke-112.
Pada putaran keempat Piala FA, West Brom akan bertemu Bristol, sedangkan Luton Town menghadapi Grimsby Town, dan Birmingham ditantang Blackburn Rovers. (*)