Jakarta, (ANTARA) - Justin Kluivert mencetak gol yang membuat Nice menang 1-0 di kandang sendiri atas Angers dalam pertandingan Ligue 1 Prancis, Minggu malam tadi, sehingga mereka tetap berada di jalur Liga Champions musim depan.
Penyelesaian cerdas pada menit ke-19 yang dibuat pemain asal Belanda itu membawa Nice terpaut satu poin dari tim peringkat kedua Marseille yang tengah menjamu Clermont.
Nice sudah dua kali kalah dalam dua pertandingan liga terakhirnya sehingga Strasbourg bisa menutup celah dalam tiga besar. Tapi hari ini mereka akhirnya mengakhiri penampilan buruknya belakangan ini meskipun gol Khephren Thuram dan Andy Delort dianulir oleh VAR.
"Kami ingin mengawali laga dengan kuat dan berusaha cepat-cepat mencetak gol," kata Delort seperti dikutip AFP.
Tim asuhan Christophe Galtier mengunjungi Strasbourg akhir pekan depan dan kemudian menghadapi tim divisi empat Versailles dalam semifinal Piala Prancis pada 1 Maret.
Di Stade du Moustoir, tuan rumah Lorient takluk 0-1 kepada Montpellier gara-gara gol semata wayang Teji Savanier pada menit ke-56.
Sebaliknya di Roazhon Park, tuan rumah Stade Rennais yang merangksek ke urutan kelima klasemen, menang besar 4-1 atas Troyes.
Sehrou Guirassy membuat dua gol pada menit ke-14 dan ke-20, yang kemudian ditipiskan oleh gol balasan Ike Ugbo pada menit ke-39.
Tetapi Stade Rennais tak memberi ampun dengan menjaringkan dua gol lainnya pada babak kedua lewat Terrier pada menit ke-75 dan Gaetan Laborde dari titip putih pada menit ke-87.
Sementara itu Strasbourg gagal dalam upaya terus menempel Nice dalam empat besar setelah ditahan seri 2-2 oleh tuan rumah Saint-Etienne.
Saint-Etienne unggul lebih dulu pada menit keempat babak pertama lawat Ryad Boudebouz. Habib Diallo kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-21.
Strasbourg berbalik unggul ketika Lucas Perrin menciptakan gol pada menit ke-30. Namun tuan rumah menyelamatkan mukanya pada menit ke-34 berkat gol penyama kedudukan yang dibuat Wahbi Khazri.
Berbagi poin juga dilakukan oleh Stade de Reims dan Brest ketika kedua tim bermain seri 1-1.
Tuan rumah Stade de Reims sempat memimpin lebih dulu pada menit keempat babak pertama lewat gol Wout Faes, namun tiga puluh menit kemudian disamakan oleh Martín Satriano.
Penyelesaian cerdas pada menit ke-19 yang dibuat pemain asal Belanda itu membawa Nice terpaut satu poin dari tim peringkat kedua Marseille yang tengah menjamu Clermont.
Nice sudah dua kali kalah dalam dua pertandingan liga terakhirnya sehingga Strasbourg bisa menutup celah dalam tiga besar. Tapi hari ini mereka akhirnya mengakhiri penampilan buruknya belakangan ini meskipun gol Khephren Thuram dan Andy Delort dianulir oleh VAR.
"Kami ingin mengawali laga dengan kuat dan berusaha cepat-cepat mencetak gol," kata Delort seperti dikutip AFP.
Tim asuhan Christophe Galtier mengunjungi Strasbourg akhir pekan depan dan kemudian menghadapi tim divisi empat Versailles dalam semifinal Piala Prancis pada 1 Maret.
Di Stade du Moustoir, tuan rumah Lorient takluk 0-1 kepada Montpellier gara-gara gol semata wayang Teji Savanier pada menit ke-56.
Sebaliknya di Roazhon Park, tuan rumah Stade Rennais yang merangksek ke urutan kelima klasemen, menang besar 4-1 atas Troyes.
Sehrou Guirassy membuat dua gol pada menit ke-14 dan ke-20, yang kemudian ditipiskan oleh gol balasan Ike Ugbo pada menit ke-39.
Tetapi Stade Rennais tak memberi ampun dengan menjaringkan dua gol lainnya pada babak kedua lewat Terrier pada menit ke-75 dan Gaetan Laborde dari titip putih pada menit ke-87.
Sementara itu Strasbourg gagal dalam upaya terus menempel Nice dalam empat besar setelah ditahan seri 2-2 oleh tuan rumah Saint-Etienne.
Saint-Etienne unggul lebih dulu pada menit keempat babak pertama lawat Ryad Boudebouz. Habib Diallo kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-21.
Strasbourg berbalik unggul ketika Lucas Perrin menciptakan gol pada menit ke-30. Namun tuan rumah menyelamatkan mukanya pada menit ke-34 berkat gol penyama kedudukan yang dibuat Wahbi Khazri.
Berbagi poin juga dilakukan oleh Stade de Reims dan Brest ketika kedua tim bermain seri 1-1.
Tuan rumah Stade de Reims sempat memimpin lebih dulu pada menit keempat babak pertama lewat gol Wout Faes, namun tiga puluh menit kemudian disamakan oleh Martín Satriano.