Lubuksikaping (ANTARA) - Bank Nagari Cabang Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) mencatat penukaran uang pecahan baru mencapai 80 persen.
Pimpinan Bank Nagari Cabang Lubuk Sikaping Henry Suhairi di Lubuk Sikaping, Selasa, mengatakan penukaran pecahan uang baru telah dimulai sejak awal Ramadhan hingga saat ini.
Ia mengatakan jika stok uang baru masih ada, maka penukaran uang bisa dilakukan hingga setelah lebaran.
Penukaran pecahan uang baru sedang berjalan mulai dari senilai Rp20 ribu dengan jumlah Rp200 juta, Rp10 ribu berjumlah Rp600 juta, Rp5 ribu dengan jumlah Rp1 miliar.
Selanjutnya uang Rp75 ribu dengan jumlah Rp300 juta dan Rp2 ribu berjumlah Rp200 juta dan Rp50 ribu, stok uang baru saat ini terbatas bagi masyarakat.
Ia menjelaskan pengusulan penambahan uang baru telah dilakukan ke Kas Koordinator Bank Nagari.
Alhamdulillah penukaran uang baru di Bank Nagari tidak ada kendala sama sekali aman dan lancar.
Ia menghimbau kepada masyarakat dan para nasabah saat melakukan penukaran uang harus dengan tertib dan tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
Pimpinan Bank Nagari Cabang Lubuk Sikaping Henry Suhairi di Lubuk Sikaping, Selasa, mengatakan penukaran pecahan uang baru telah dimulai sejak awal Ramadhan hingga saat ini.
Ia mengatakan jika stok uang baru masih ada, maka penukaran uang bisa dilakukan hingga setelah lebaran.
Penukaran pecahan uang baru sedang berjalan mulai dari senilai Rp20 ribu dengan jumlah Rp200 juta, Rp10 ribu berjumlah Rp600 juta, Rp5 ribu dengan jumlah Rp1 miliar.
Selanjutnya uang Rp75 ribu dengan jumlah Rp300 juta dan Rp2 ribu berjumlah Rp200 juta dan Rp50 ribu, stok uang baru saat ini terbatas bagi masyarakat.
Ia menjelaskan pengusulan penambahan uang baru telah dilakukan ke Kas Koordinator Bank Nagari.
Alhamdulillah penukaran uang baru di Bank Nagari tidak ada kendala sama sekali aman dan lancar.
Ia menghimbau kepada masyarakat dan para nasabah saat melakukan penukaran uang harus dengan tertib dan tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19.