Bukittinggi (ANTARA) - Tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bukittinggi, Sumatera Barat bakal mendaftarkan diri ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat mulai Sabtu(5/9).
"Kami sudah komunikasi dengan pihak pasangan calon agar menyerahkan terlebih dulu jadwal untuk hadir di masa pendaftaran. Mereka akan mendaftar mulai besok," kata Komisioner KPU Bukittinggi Yasrul di Bukittinggi, Jumat.
Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadi penumpukan orang di dalam kantor KPU mengingat dalam kondisi wabah COVID-19.
Ia menerangkan pasangan pertama yang akan mendaftar pada Sabtu (5/9) yakni Wakil Wali Kota Bukittinggi saat ini Irwandi yang menggandeng figur publik David Chalik.
Kemudian pada Minggu (6/9) pagi dijadwalkan pasangan calon Erman Safar bersama Marvendi mendatangi KPU dilanjutkan Wali Kota Bukittinggi saat ini M Ramlan Nurmatias bersama Syahrizal pada siang harinya.
Dalam masa pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota, KPU setempat menetapkan aturan bahwa rombongan yang akan hadir mendampingi pendaftaran calon diharuskan mengenakan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, "face shield" atau lainnya.
Selain itu untuk menghindari kerumunan orang di dalam kantor KPU dan agar tetap dapat menjaga jarak saat dalam ruangan, pihaknya hanya mengizinkan 10 orang pendukung pasangan calon memasuki kantor KPU
"Jadi kami harapkan pasangan calon tidak perlu hadir beramai-ramai. Hanya 10 orang yang boleh masuk dan sisanya cukup menunggu di luar saja dan wajib patuh pada protokol kesehatan," katanya.
Ia mengajak masyarakat turut menyukseskan pelaksanaan Pilkada serentak dengan meluangkan waktu pada 9 Desember 2020 memilih pemimpin Bukittinggi untuk lima tahun mendatang.
"Kami sudah komunikasi dengan pihak pasangan calon agar menyerahkan terlebih dulu jadwal untuk hadir di masa pendaftaran. Mereka akan mendaftar mulai besok," kata Komisioner KPU Bukittinggi Yasrul di Bukittinggi, Jumat.
Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadi penumpukan orang di dalam kantor KPU mengingat dalam kondisi wabah COVID-19.
Ia menerangkan pasangan pertama yang akan mendaftar pada Sabtu (5/9) yakni Wakil Wali Kota Bukittinggi saat ini Irwandi yang menggandeng figur publik David Chalik.
Kemudian pada Minggu (6/9) pagi dijadwalkan pasangan calon Erman Safar bersama Marvendi mendatangi KPU dilanjutkan Wali Kota Bukittinggi saat ini M Ramlan Nurmatias bersama Syahrizal pada siang harinya.
Dalam masa pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota, KPU setempat menetapkan aturan bahwa rombongan yang akan hadir mendampingi pendaftaran calon diharuskan mengenakan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, "face shield" atau lainnya.
Selain itu untuk menghindari kerumunan orang di dalam kantor KPU dan agar tetap dapat menjaga jarak saat dalam ruangan, pihaknya hanya mengizinkan 10 orang pendukung pasangan calon memasuki kantor KPU
"Jadi kami harapkan pasangan calon tidak perlu hadir beramai-ramai. Hanya 10 orang yang boleh masuk dan sisanya cukup menunggu di luar saja dan wajib patuh pada protokol kesehatan," katanya.
Ia mengajak masyarakat turut menyukseskan pelaksanaan Pilkada serentak dengan meluangkan waktu pada 9 Desember 2020 memilih pemimpin Bukittinggi untuk lima tahun mendatang.