Padang (ANTARA) - Guna meningkatkan ekonomi masyarakat, mantan Wali Nagari Durian Gadang, Kecamatan Sijunjung Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat, Ardi mengembangkan usaha pengolahan rotan manau di kenagarian setempat.

Ia menjelaskan munculnya ide mengembangkan usaha tersebut selain untuk meningkatkan ekonomi masyarakat juga untuk mengatasi usaha masyarakt yang macet.

”Sedangkan untuk tahapan pengolahannya pertama tahap penggorengan dengan menggunakan solar yang dipanaskan dalam sebuah wadah yang terbuat dari plat baja, tujuan untuk menurunkan kadar air dan untuk mencegah terjadinya serangan jamur,”kata Ardi saat peninjauan Kadiskominfo Sijunjung, Selasa.

Selanjutnya, tambah dia, dilakukan tahap penggosokan dan pencucian, pengeringan, pengupasan dan pemolesan, pengawetan dan pelurusan. 

Setelah semua tahap tersebut selesai akan dikirimkan ke Cirebon untuk pembuatan kursi juga bisa digunakan untuk dekorasi dan lain sebagainya.

”Dalam sehari kami membeli sekitar 150 batang rotan manau yang diantarkan lansung masyarakat setempat dan masyarakat dari nagari-nagari tetangga seperti Paru dan Silokek dengan harga beli Rp5.000-6.000 per batang,” jelasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sijunjung Rizal Efendi saat mengunjungi lokasi pengolahan rotan manau tersebut mengapreasisi, mendorong serta mendukung dengan sepenuhnya.

”Kita akan promosikan melalui website Pemerintah Daerah Sijunjung dengan harapan masyarakat lain mengetahui perkembangan-perkembangan usahan dan ikut terpancing untuk membuat usahan mandiri,” ungkapnya.

Pewarta : Noven-mc-ant
Editor : Mukhlisun
Copyright © ANTARA 2024