Payakumbuh, (ANTARA) - Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat yang baru diresmikan pekan lalu dinilai Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lain di provinsi itu.
Irwan Prayitno di Payakumbuh, Kamis, menyebutkan kehadiran MPP di Payakumbuh sangat memudahkan masyarakat karena berbagai urusan berada di satu tempat.
"Saya rasa ini dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lainnya di Sumbar. Pemkot Payakumbuh harus diberikan apresiasi dengan adanya MPP ini," kata dia
Ia mengatakan hakekatnya kehadiran pemerintah merupakan pelayan bagi masyarakat dengan sebaik-baiknya.
"Pemerintah harus melayani masyarakatnya dengan prima, salah satunya dengan ini. Dan masih banyak lagi pelayanan terbaik yang dapat diberikan pemerintah," ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Hermayunis mengatakan MPP diadakan untuk memberikan pelayan cepat, mudah dan nyaman kepada masyarakat.
"MPP ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena layanan sudah mudah, berada dalam satu tempat dan mereka bisa menerima layanan tidak hanya satu tapi banyak," ujarnya.
Apabila nanti sudah benar-benar beroperasi penuh, maka akan ada sebanyak 167 perizinan yang bisa diurus di MPP Kota Payakumbuh.
"Sebanyak 87 di antaranya adalah pelayanan dari DPM-PTSP dan sisanya berasal dari 19 instansi lain," kata dia. (*)
Irwan Prayitno di Payakumbuh, Kamis, menyebutkan kehadiran MPP di Payakumbuh sangat memudahkan masyarakat karena berbagai urusan berada di satu tempat.
"Saya rasa ini dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lainnya di Sumbar. Pemkot Payakumbuh harus diberikan apresiasi dengan adanya MPP ini," kata dia
Ia mengatakan hakekatnya kehadiran pemerintah merupakan pelayan bagi masyarakat dengan sebaik-baiknya.
"Pemerintah harus melayani masyarakatnya dengan prima, salah satunya dengan ini. Dan masih banyak lagi pelayanan terbaik yang dapat diberikan pemerintah," ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Hermayunis mengatakan MPP diadakan untuk memberikan pelayan cepat, mudah dan nyaman kepada masyarakat.
"MPP ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat karena layanan sudah mudah, berada dalam satu tempat dan mereka bisa menerima layanan tidak hanya satu tapi banyak," ujarnya.
Apabila nanti sudah benar-benar beroperasi penuh, maka akan ada sebanyak 167 perizinan yang bisa diurus di MPP Kota Payakumbuh.
"Sebanyak 87 di antaranya adalah pelayanan dari DPM-PTSP dan sisanya berasal dari 19 instansi lain," kata dia. (*)