Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Jumlah penumpang pesawat Susi Air di Bandara Pusako Anak Nagari Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) empat bulan terakhir meningkat 80 persen.
"Benar, terjadi lonjakan penumpang rute Simpang Empat - Pekan Baru, Riau dan Pekan Baru - Simpang Empat. Minimal sekali terbang sembilan orang," kata Kepala UPT Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat, Eva Wardi di Simpang Empat, Selasa (4/9).
Menurutnya terjadinya lonjakan penumpang disebabkan selain keberadaan pesawat sudah diketahui masyarakat juga pelayanan ditingkatkan.
"Manfaat yang jelas dengan menggunakan pesawat jarak tempuh Pasaman Barat - Pekan Baru semakin dekat, efisien dan cepat karena hanya memakan waktu sekitar 45 menit. Jika menggunakan jalur darat memakan waktu delalam jam perjalanan," katanya.
Pihaknya juga terus melakukan sosialisasi tentang jadwal penerbangan sehingga masyarakat mengetahuinya. Bahkan jadwal keberangkatan akan diusahkan tepat waktu.
"Untuk jadwal penerbangan tetap satu kali seminggu setiap hari Kamis pulang pergi dari Simpang Empat - Pekan Baru dengan ongkos Rp253.600 sekali terbang," ujarnya.
Menurutnya pengoperasian bandara ini dilakukan untuk mempermudah dan mempercepat hubungan masyarakat melalui transportasi udara dari Pasaman Barat menuju Pekan Baru, Riau.
"Mudah-mudahan penerbangan dapat lancar dan mempermudah masyarakat," katanya.
Ia menjelaskan Bandara Pusako Anak Nagari ini adalah suatu kebanggaan bagi Pasaman Barat karena satu-satunya Kabupaten atau Kota di Sumbar ini yang memiliki Bandara.
"Kita harus bangga dengan Keberadaan Bandara Pusako Anak Nagari ini, karena satu-satunya di Sumbar yang terletak di kabupaten atau kota, sebutnya. (*)
"Benar, terjadi lonjakan penumpang rute Simpang Empat - Pekan Baru, Riau dan Pekan Baru - Simpang Empat. Minimal sekali terbang sembilan orang," kata Kepala UPT Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat, Eva Wardi di Simpang Empat, Selasa (4/9).
Menurutnya terjadinya lonjakan penumpang disebabkan selain keberadaan pesawat sudah diketahui masyarakat juga pelayanan ditingkatkan.
"Manfaat yang jelas dengan menggunakan pesawat jarak tempuh Pasaman Barat - Pekan Baru semakin dekat, efisien dan cepat karena hanya memakan waktu sekitar 45 menit. Jika menggunakan jalur darat memakan waktu delalam jam perjalanan," katanya.
Pihaknya juga terus melakukan sosialisasi tentang jadwal penerbangan sehingga masyarakat mengetahuinya. Bahkan jadwal keberangkatan akan diusahkan tepat waktu.
"Untuk jadwal penerbangan tetap satu kali seminggu setiap hari Kamis pulang pergi dari Simpang Empat - Pekan Baru dengan ongkos Rp253.600 sekali terbang," ujarnya.
Menurutnya pengoperasian bandara ini dilakukan untuk mempermudah dan mempercepat hubungan masyarakat melalui transportasi udara dari Pasaman Barat menuju Pekan Baru, Riau.
"Mudah-mudahan penerbangan dapat lancar dan mempermudah masyarakat," katanya.
Ia menjelaskan Bandara Pusako Anak Nagari ini adalah suatu kebanggaan bagi Pasaman Barat karena satu-satunya Kabupaten atau Kota di Sumbar ini yang memiliki Bandara.
"Kita harus bangga dengan Keberadaan Bandara Pusako Anak Nagari ini, karena satu-satunya di Sumbar yang terletak di kabupaten atau kota, sebutnya. (*)