Ngawi, Jawa Timur (ANTARA News) - Calon wakil presiden, KH Ma'ruf Amin, menekankan jika ada pihak yang mengatakan Presiden Jokowi tidak mencintai ulama maka itu adalah orang yang sedang bengong. "Kalau ada yang mengatakan beliau tidak cinta ulama, tidak cinta Islam, orang ini bengong. Wakilnya saja kiai," kata Ma'ruf saat menghadiri acara Ngawi Bersholawat, di Ngawi, Jawa Timur, Senin malam. 

Ia mengatakan keputusan Jokowi mengangkatnya sebagai cawapres, merupakan bukti Jokowi sosok yang mencintai dan menghargai ulama serta merupakan bentuk penghormatan terhadap Nahdlatul Ulama. 

"Padahal Pak Presiden bisa mengangkat wakilnya dari politisi, dari profesional atau dari pengusaha atau dari TNI/Polri, tapi beliau mengangkat saya, ulama, santri, berarti beliau mencintai ulama dan santri," ujar ulama itu. 

Lebih jauh dia mengatakan, dia bersedia diajak Jokowi karena Jokowi sedang berbuat banyak dan akan berbuat banyak bagi kepentingan bangsa dan negara. "Beliau membangun prasarana, sarana, jalan tol dari Merak, Banten, sampai Pasuruan menyambung. Tidak ada Presiden yang bisa membangun Trans Jawa, Trans Sumatera, Trans Kalimantan, Trans Sulawesi sampai Trans Papua yang dulu tidak pernah disentuh," kata dia. 

Ia mengatakan, ada pihak yang menganggap kerja Jokowi tidak ada. Dia meminta orang tersebut untuk bangun dari tidur.  "Ada yang bilang itu tidak ada. Sudah jelas kayak begitu, berarti ente tidur. Bangun, jangan tidur, ojo turu, supaya bisa melihat prestasi-prestasi yang bisa dilakukan pak Jokowi," ujar dia.
 

Pewarta: Rangga Jingga
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019