Jakarta (ANTARA News) - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir menyatakan dirinya akan terus menjaga persahabatan dengan Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno. 

Erick Thohir mengatakan hal itu kepada pers usai pertemuan tertutup antara Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrrie dengan TKN Joko Widodo-Ma'ruf Amin, di kediaman Aburizal Bakrie, di Jalan Mangun Sarkoro, Menteng, Jakarta, Senin (8/10) malam.

Hadir padapertemuan tersebut, selain tuan rumah Aburizal Bakrie adalah Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, yang didampingi Sekretaris Hasto Kristiyanto, Wakil Sekretaris Raja Juli Antoni, Direktur Program Aryo Bimo, serta beberapa anggota TKN Jokowi Ma'ruf.
 
Menurut Erick, dirinya sudah berteman baik dengan Sandiaga Uno sejak lama dan pertemanan yang baik itu akan terus dijaga baik saat ini maupun yang akan datang. "Meskipun saat ini, saya dan Sandi sama-sama menghadapi pemilu presiden dari tim yang berbeda tapi pertemanan baik, persahabatan, akan terus dijaga," katanya.

Pimpinan Kelompok Usaha Mahaka ini mengakui, dirinya dan Sandiaga saat ini sedang menjalani tugas berbeda meskipun sama-sama menghadapi pemilu presiden 2019. Karena itu, Erick menghormati posisi Sandiaga sebagai cawapres pendamping capres Prabowo Subianto. "Saya juga selalu menjaga agar proses pemilu presiden 2019 berjalan baik dan damai," katanya.

Erick pada kesempatan tersebut menyatakan dirinya, teringat pada arahan Calon Presiden Joko Widodo agar seluruh tahapan pemilu presiden berjalan baik dan damai. 

"Pak Joko Widodo membuat pernyataan sangat 'clear'.  Tugas saya sebagai profesional pasti harus menjaga apa arahan beliau dan tadi partai-partai anggota koalisi sepakat untuk menjaga pemilu damai," katanya. 

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menyarankan Erick Thohir tetap menjaga persahabatannya dengan Sandiaga Uno. "Erick Thohir dan Sandiaga Uno sudah lama bersahabat. Meskipun saat ini menjalani tugas yang berbeda dalam menghadapi pemilu presiden 2019, tapi harus tetap menjalin persahabatan dengan  aik," kata Aburizal.

Erick dan Sandiaga, kata dia, merupakan sosok yang strategis untuk menjembatani penyelesaian konflik yang sewaktu-waktu bisa terjadi di antara kedua kubu.

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018