Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia berencana menggelar Forum Indonesia-Afrika pada 10-11 April 2018 di Bali, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir di Jakarta, Jumat.

"Forum ini menjadi salah satu fokus dari diplomasi Indonesia tahun ini dan fokus kerja diplomasi Kemlu tahun ini," ujar Arrmanatha.

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dalam Pernyataan Pers Tahunan Menlu (PPTM) telah menyampaikan beberapa strategi diplomasi Indonesia ke Afrika, salah satunya Forum Indonesia-Afrika. Sedangkan Presiden Joko Widodo sudah menyebut-nyebut forum itu di sela-sela Pertemuan Kelompok Negara G20 lalu.

Direktur Kawasan Afrika Kementerian Luar Negeri Daniel Tumpal Simanjuntak menyebut Forum Indonesia-Afrika forum bersejarah dalam konteks diplomasi Indonesia.

"Untuk pertama kalinya, pemerintah RI menjajaki kerja sama secara konkret dengan Afrika. Forum ini juga bertujuan untuk membahas peningkatan kerja sama dan akan membahas beberapa `business deal`," ujar Tumpal.

Demi forum ini, Pemerintah Indonesia akan bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Forum ini akan berupaya mencari cara bagaimana mengonversi modal politik yang Indonesia sudah punya dengan Afrika menjadi kerja sama ekonomi," kata Tumpal.

Menurut dia, kerja sama dengan negara-negara Afrika sangat penting bagi Indonesia karena Afrika akan menjadi penting untuk pertumbuhan ekonomi global di masa depan.

"Afrika merupakan kawasan pertumbuhan ekonomi tertinggi kedua setelah Asia. IMF memperkirakan pada 2020 Afrika tetap mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi pada 4,3 persen," jelasnya. "Jadi ini momentum bagaimana ke depan pengembangan diplomasi Indonesia ke Afrika."

Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018