"Ke depannya, tidak hanya mengandalkan APBN, tapi harus semua pihak," kata Ferdiansyah di Jakarta, Selasa.
Dia meminta keseriusan pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, menganggarkan untuk pos kebudayaan dari APBD.
Ferdiansyah menilai upaya pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan bantuan berupa alat kesenian kepada 220 sekolah di Indonesia tidak bisa hanya mengandalkan APBN.
Dia juga berharap pihak swasta menyalurkan bantuan dari bagian tanggung jawab sosialnya untuk kebudayaan.
Dengan pengadaan bantuan alat kesenian tradisional, kata Ferdiansyah, bisa mendongkrak perekonomian para pengrajin alat kesenian tradisional tiap daerah.
"Bantuan ini Komisi X DPR sambut sebagai pendroong ekonomi bagi pengrajin pembuat gamelan, atau pembuat alat kesenian tradisional," kata dia.
Ferdiansyah yang merupakan Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar tersebut berharap seluruh daerah di Indonesia, khususnya di daerah terpencil seperti Papua hingga Aceh juga bisa mendapatkan bantuan alat kesenian.
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
