Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong menghadiri pertemuan tingkat menteri Kerja Sama Ekonomi Sub Regional Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle (IMT-GT).

Tom, sapaan akrab Thomas, dalam siaran pers di Jakarta, Jumat, mengatakan, kegiatan tersebut akan memperkuat kerja sama ekonomi di antara negara peserta.

Menurut dia, ada beberapa isu substantif yang akan dibahas dalam pertemuan yang berlangsung pada 20-23 September 2016 di Phang-Nga, Thailand tersebut.

"Beberapa isu subtansi yang dibahas adalah terkait penetapan visi 2036 dan implementasi blueprint 2017-2021," katanya.

Selain isu tersebut, salah satu yang coba didorong untuk memperkuat kerja sama regional adalah dengan mengidentifikasi peran swasta yang substansial dalam pertemuan yang dilaksanakan tersebut.

"Motor penggerak utama kerja sama ekonomi sub regional adalah sektor swasta. Namun demikian sampai saat ini belum ada insentif khusus yang diberikan oleh kerja sama kepada sektor swasta," jelasnya.

Tom juga menjelaskan adanya upaya untuk menggagas Joint Business Council (JBC) untuk memberikan kemudahan bagi sektor swasta khususnya UKM (usaha kecil menengah) untuk memperoleh akses pendanaan.

"Saat ini sedang didiskusikan mengenai mekanisme yang akan diusulkan," lanjutnya.

Kerja sama IMT-GT telah berkembang dari tahun ke tahun dengan cakupan yang semakin luas.

Komitmen dan konsistensi yang kuat dari pemerintah turut menjamin kemajuan yang lebih besar di tahun-tahun mendatang.

Wilayah Indonesia yang masuk dalam kerja sama ini adalah 10 provinsi di Sumatera.

Kegiatan IMT-GT saat ini semakin terhubung dengan kegiatan di kawasan ASEAN dan telah menjadi "test-bed" maupun "building blocks" yang strategis dalam pencapaian Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Bagi Indonesia, IMT-GT memainkan peran yang penting dalam mendukung kebijakan nasional guna mencapai pembangunan yang merata dan inklusif dan memperoleh manfaat yang besar dari keikutsertaannya dalam kerja sama ini," pungkas Tom.

Rangkaian pertemuan dimulai dengan Pertemuan Joint Business Council yang dilanjutkan dengan National Secretariat, Senior Officials, Chief Minister & Governor Forum dan Ministerial Retreat serta Ministerial Meeting.

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016