pembelajaran secara kolektif untuk melindungi diri sendiri dan keluarga di rumah
Jakarta (ANTARA) - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) ikut mengampanyekan satu paket 'Ayo Pakai Masker dan Ayo Cepat Vaksin' agar Ibu Kota dapat segera terbebas dari pandemi COVID-19.

Implementasinya, kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Jakpro Nadia Diposanjoyo dalam keterangan resminya, di Jakarta, Selasa, pihaknya sering melakukan sejumlah rapat besar Grup Jakro terkait upaya metode penanganan dan pencegahan COVID-19.

Salah satunya adalah pembuatan fasilitas cuci tangan dan pembagian masker sebagai bentuk kontribusi langsung penanganan COVID-19 bagi masyarakat sekitar, membuat unit swapulih serta selter isolasi mandiri di LRT Jakarta, serta seleksi donor plasma konvalesen hingga percepatan program vaksinasi untuk masyarakat umum.

"Seluruh karyawan Jakpro Group dan sebagian besar keluarga karyawan telah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19. Untuk itu kami berharap agar percepatan vaksin di Ibu Kota dapat tercipta sehingga Jakarta dapat segera terbebas dari COVID-19,” kata Nadia.

Baca juga: Satgas COVID-19: Vaksin dan masker layaknya payung saat hujan

Meski demikian, manajemen juga selalu mengingatkan agar insan Jakpro tidak terbawa euforia berlebih bahwa pandemi akan segera berakhir, terutama ketika telah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19.

Kemudian, berbagai kebijakan juga diambil perusahaan terhadap seluruh karyawan yang sedang bekerja di rumah (work from home/ WFH) agar dapat terpantau kondisinya setiap hari menggunakan metode Call Tree System.

Kemudian, perseroan juga menggunakan aplikasi Talenta untuk melaksanakan monitoring lokasi karyawan serta penyampaian berita dan regulasi terbaru tentang kebijakan yang berlaku pada masa pandemi.

Selain itu, kebijakan peringatan/deteksi dini (early warning system) dan perlindungan sejak awal melalui monitoring lokasi karyawan melalui aplikasi mampu mengurangi laju penyebaran Covid-19 di klaster perkantoran maupun proyek.

Baca juga: Masker dan vaksinasi jadi gaya hidup sehat baru

"Nilai lebihnya lagi, kebijakan-kebijakan perusahaan ini pun bisa memberikan pembelajaran secara kolektif untuk melindungi diri sendiri dan keluarga di rumah," ujarnya.

Segala upaya kampanye dan pencegahan serta penularan COVID-19 di lingkungan perkantoran itu semua berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan (KMK) Nomor 328 Tahun 2020.

Masuk nominasi
Jakpro pun berhasil masuk nominasi peraih penghargaan Mitra Bakti Husada 2021 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) setelah pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang telah dilakukan oleh Jakpro dinilai secara mandiri dan diverifikasi oleh tim yang ditentukan oleh Kemenkes.

Total terdapat 172 Kementerian/Lembaga (K/L) serta BUMN dan BUMD di seluruh Indonesia yang juga dinilai oleh Kemenkes.

Baca juga: Panglima: Budayakan bermasker dan isolasi mandiri untuk lawan COVID-19

"Ini penghargaan yang akan diberikan bagi instansi terbaik yang menjalankan pencegahan penularan COVID-19. Alhamdulillah, kami tetap konsisten menjalankan metode pencegahan dan pelaporan ini selama lebih dari 1,5 tahun sejak awal pandemi melanda Ibu Kota," ujar Nadia.

"Alhamdulillah, kami bersyukur Jakpro masuk 10 besar calon peraih penghargaan yang cukup bergengsi ini. Terlebih pesertanya ada 172 Kementerian/ Lembaga, BUMN dan BUMD. Apalagi ini berkaitan dengan Protokol Kesehatan dan penerapan K3," katanya pula.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021