ANTARA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mendorong agar penggunaan mesin Polyemerase Chain Reaction (PCR) terus dioptimalkan. Karena, seperti diungkapkannya usai rapat terbatas dengan Presiden, Kamis (4/6), pemerintah menargetkan uji spesimen COVID-19 dapat meningkat hingga 30 ribu per hari dengan metode PCR. Jumlah itu lebih tinggi dari target yang diberikan Presiden Joko Widodo sebesar 20 ribu spesimen per hari, mengingat jumlah laboratorium di Tanah Air kini semakin banyak. Untuk itu, Muhadjir yang juga Ketua Dewan Pengarah Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 akan merekrut relawan dari kalangan mahasiswa S2 bidang mikrobiologi atau kesehatan masyarakat. (Adimas Fahky/Agha Yuninda/Nusantara Mulkan)