"Melihat laga Borneo FC melawan Persija Jakarta, meski kalah 2-3 tapi mereka cukup agresif dan tajam. Karena bisa cetak dua gol di kandang lawan," katanya dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Kota Jayapura, Jumat.
Namun, kata dia, bukan berarti tim berjuluk Pesut Etam itu tidak punya celah untuk ditembus, karena sudah ada bukti bahwa Persija bisa meraih kemenangan atas tim asal Kalimantan itu.
"Ada celah yang saya lihat (di Borneo FC), selebihnya kami sebagai pelatih akan memberikan arahan dan strategi kepada pemain agar bagaimana bisa memaksimalkan celah itu pada laga esok," katanya.
Baca juga: Borneo FC bertekad bangkit di laga kandang
Baca juga: Persipura incar tiga poin di kandang Borneo
Jacksen tidak mau meminta kepada Boaz TE Solossa dan kawan-kawan untuk menjaga satu atau dua pemain yang dinilai berbahaya dalam tubuh tim asal Samarinda itu.
"Saya tidak suka fokus kepada satu atau dua pemain, tapi saya sampaikan bahwa fokus kita kepada semua pemain. Karena bagi saya, pemain dari cadangan pun bisa membuat beda permainan, berkaca dari lawan Persija dan Borneo FC, kami telah pelajari rekaman video," katanya.
Pada laga sebelumnya, tim kebanggaan warga Kota Jayapura dan Papua itu meraih poin penuh di Stadion Klabat Manado setelah menundukkan tamunya PSIS Semarang dengan skor 2-0.
Sementara itu Borneo FC yang dijuluki tim Pesut Etam itu menelan kekalahan 2-3 dari tuan rumah Persija Jakarta pada pekan lalu.
Baca juga: Marinus Wanewar dan Fridolin Yoku dalam masa pemulihan
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020
