Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam periode 1963-1966 Sulastomo yang dikabarkan meninggal dunia pada Jumat, pukul 11.04 WIB di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus Jakarta, dimakamkan di TPU Tanah Kusir.

Menurut info yang diterima ANTARA, jasad almarhum dikebumikan di Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir, Jakarta Selatan selepas shalat Ashar.

"Almarhum Mas Tom dimakamkan di Blok A 187 Tanah Kusir Ba’da Ashar. Tiba jam 16.30 dimakamkan," ujar Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) Arief Rosyid.

Sulastomo yang berprofesi sebagai dokter itu meninggal dunia di usia 80 tahun. Sebelum dimakamkan, jasad almarhum sempat dibawa ke rumah duka yang berada di Perumahan Megapolitan Cinere, Depok.

Arief mengatakan bahwa sebelum meninggal, almarhum yang kerap disapa Mas Tom itu sering mengajaknya berdiskusi dengannya sejak sebelum Arief menjadi Ketua Umum PB HMI periode 2013-2015.

"Selalu banyak keteladanan yang melekat setiap mengakhiri pertemuan dengannya. Beliau sempat berpesan agar kita menjaga integritas dan reputasi," ujar Arief.



Hingga akhir hayatnya, Arief mengatakan bahwa almarhum tak pernah memiliki jarak dengan junior-juniornya di HMI. "Meskipun saya dengan Mas Tom ada bentang periode 50 tahun atau setengah abad. Jarak yang panjang itu tak membuat almarhum berjarak dengan adiknya di HMI," ujar Arief.

"Semoga almarhum Mas Tom diampuni segala dosa dan kesalahannya serta diterima dan dilipatgandakan pahala seluruh amal ibadahnya serta diberikan tempat terbaik di sisi-Nya," ujar dia.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2019