Agustus merupakan bulan Kemerdekaan Indonesia dan Malaysia dua negara serumpun
Kuala Lumpur (ANTARA) - Pimpinan Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Malaysia akan menyelenggarakan Forum Kemerdekaan dalam menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI dan Malaysia.

Forum Internasinal ini akan diselenggarakan di Hall International Institute of Advanced Islamic Studies (IAIS) Malaysia Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin, (26/08) mulai pukul 09.30 - 13.00 waktu setempat.

Forum Kemerdekaan tersebut kerja sama PCINU Malaysia dengan IAIS Malaysia dan Legasi Tun Abdullah Badawi, ujar Ketua Tanfidiyah PCINU Malaysia, Ihyaul Lazib di Kuala Lumpur, Minggu.

"Agustus merupakan bulan Kemerdekaan Indonesia dan Malaysia dua negara serumpun, dua negara bertetangga mempunyai momentum semangat kemerdekaan di bulan yang sama. Inilah menjadi salah satu perekat hubungan kedua negara," katanya.

Ia mengatakan, perspektif jasa para ulama dalam menyumbang kemerdekaan baik bagi negara Indonesia maupun Malaysia perlu senantiasa dimunculkan agar tidak hilang ditelan zaman dan tidak terjadi pergeseran nilai dalam mengapresiasi kemerdekaan sepanjang tahun.

Forum Internasional ini menampilkan sosok ketokohan Hadratusy Syaikh Muhammad Hasyim Asy’ari dari pihak Indonesia dan Syaikul Islam Tuan Guru Haji Abdullah Fahim.

"Kedua tokoh ini selain ulama, mereka ini juga sebagai pendorong kemerdekaan negaranya masing-masing," katanya.

Pembicara dalam forum yang dari Indonesia adalah KH. Fahmi Amrullah Hadzik, pengasuh Pondok Pesantren Putri Tebuireng Jombang, Dzuriyah Hadratus Syeikh KH. Muhammad Hasyim Asy’ari dan Dr. KH. Muhammad Hasan, M.Ag. Wakil Rektor IAIN Madura Jawa Timur.

Adapun pembicara yang dari Malaysia adalah Prof. Dato’ Dr. Mohd. Yusof Othman, bekas Direktur Institut Islam Hadhari Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Penasihat Pertubuhan Legasi Tun Abdullah Badawi (Legasi) dan Prof. Dato’ Dr. Ahamd Murad Marichan, dari ISTAC IIUM.

Sedangkan moderatornya adalah Prof. Madya Dr. Mohamed Azam Mohamed Adil, Wakil Ketua Pegawai Eksekutif IAIS Malaysia.

"Forum ini akan dihadiri oleh pihak KBRI yang akan diwakili oleh Bapak Agus Badrul Jamal selaku Atase Politik dan pihak Kementerian Luar Negeri Malaysia," katanya.

Rencananya sebanyak 200 orang dari masyarakat Indonesia dan Malaysia akan hadir di acara tersebut.

Baca juga: PCINU Malaysia gelar seminar dan halal bihalal
Baca juga: NU Malaysia Nilai Politik Luar Negeri Cukup Berperan
Baca juga: KH Anwar Zahid ingatkan warga NU Malaysia seimbang dunia akhirat

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019