Anies: Debat Harus Disiarkan Melalui Televisi

id Anies: Debat Harus Disiarkan Melalui Televisi

Jakarta, (Antara) - Peserta konvensi calon presiden dari Partai Demokrat Anies Baswedan mendorong komite konvensi untuk menyiarkan debat melalui televisi. "Semua debat harus disiarkan melalui televisi nasional sesuai dengan keputusan Majelis Tinggi Demokrat 7/2003," ujar Anies di Jakarta, Jumat. Menurut dia, jika debat tidak disiarkan melalui televisi, maka masyarakat akan kesulitan untuk membandingkan antara peserta satu dan peserta lainnya. "Biar masyarakat bisa membandingkan peserta konvensi. Jika tidak disiarkan, masyarakat sulit menilai," tambah dia. Anies mempertanyakan dimana letak konvensi, jika debat tidak disiarkan melalui televisi. "Itu sebabnya, akan adil jika penyelenggara menyiarkannnya secara langsung," katanya. Siaran itu juga menjadi salah satu ajang pendidikan politik bagi masyarakat karena masing-masing peserta konvensi mengemukakan ide dan gagasannya. "Bukan iklan yang dilihat masyarakat. Melalui siaran itu, masing-masing peserta berupaya meningkatkan kualitasnya," kata dia. Anies mengaku setuju dengan adanya moratorium iklan politik. Alasannya iklan tidak menunjukkan pemikiran dari calon presiden tersebut. Sebelumnya, Selasa (25/2), Komisi DPR bersama gugus tugas pengawasan dan pemantauan pemberitaan, penyiaran, dan iklan kampanye pemilihan legislatif menyepakati moratorium iklan kampanye maupun iklan politik di media massa. Gugus tugas tersebut terdiri dari Komisi Pemilihan Umum, Komisi Penyiaran Indonesia, Badan Pengawas Pemilu, dan Komisi Informasi Pusat. Lembaga penyiaran dilarang menayangkan iklan politik sebelum masa kampanye terbuka. (*/WIJ)