Jembatan Rusak Akibat Banjir 2010 Dibangun Kembali

id Jembatan Rusak Akibat Banjir 2010 Dibangun Kembali

Sarilamak, (Antara) - Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota akan segera membangun kembali jembatan Lubuak yang menghubungkan Nagari Sungai Kamuyang dan Nagari Sikabu-kabu Tanjuang Haro, Kecamatan Luak. Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Limapuluh Kota, Afrizal saat dihubungi, Selasa, mengatakan jembatan yang roboh saat dilanda air bah pada 2010 lalu itu akan dibangun tahun 2014 ini. "Anggaran sebesar Rp1,4 miliar telah masuk dalam APBD 2014. Secepatnya proses pembangunan akan dilakukan," kata dia. Dia mengataan jembatan yang akan dibangun itu sepanjang 15 meter. Pasca air bah 2010 lalu jembatan Lubuak yang menghubungkan Nagari Sungai Kamuyang dan Sikabu-kabu rusak parah dan tidak dapat digunakan oleh masyarakat. Mengantisipasi hal tersebut masyarakat berinisiatif untuk membangun jembatan darurat dari bambu. Namun jembatan tersebut berpotensi mendatangkan bahaya pada masyarakat. "Setahu saya sudah beberapa kali warga di kedua nagari yang terperosok kedalam sungai setinggi 3 meter, karena terpaksa lewat jembatan ini," kata Roni Datuak Mangun Sampono, warga Jorong Sikabu-kabu. Dia mengatakan, sejak dilanda bencana 2010 lalu sudah beberpa kali warga membangun jembatan tersebut secara swadaya menggunakan pohon bambu. Hal tersebut dikarenakan jembatan itu sangat dibutuhkan oleh warga di kedua nagari. "Jika harus memutar, warga harus menempuh jarak lebih jauh hingga 4 kilometer," katanya. Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Zulfahmi menyebutkan pembangunan jembatan harus direalisasikan tahun ini karena telah masuk dalam APBD 2014. "Kami akan mendorong prosesnya agar dilaksanakan lebih cepat," kata dia. (*/mko/jno)