Baznas Agam Targetkan Pengumpulan ZIS Rp10 Miliar

Lubukbasung, (Antara) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Agam, Sumatare Barat menargetkan pengumpulan zakat, infaq dan shadaqah (ZIS) selama 2014 sebesar Rp10 miliar. Ketua Baznas Kabupaten Agam Isman Imran di Lubukbasung, Selasa, mengatakan target tersebut optimistis bisa tercapai karena masih banyak potensi ZIS yang belum tergali, baik di lingkungan PNS maupun unsur perseorangan dan perusahaan. Saat ini, perusahaan yang rutin mengeluarkan ZIS yakni PT Minang Agro, Bank Nagari Cabang Lubukbasung dan lainnya. "Apabila semua potensi ZIS di Agam tergali, maka target sebesar Rp10 miliar ini akan tercapai," kata Isman Imran. Ia menyebutkan, pada 2013 realisasi ZIS sebesar Rp8.213.469.765 bersumber dari Pegawai Negeri Sipil (PNS), pedagang, pengusaha dan masyarakat yang berpenghasilan lebih. "Pada 2013 banyak pedagang, pengusaha dan masyarakat secara langsung menyerahkan zakat. Pada 2014, kita berharap ada peningkatan penyaluran melalui Baznas,"katanya. Sementara pengeluaran pada 2013 sebesar Rp4.809.429.054. Dana ini diberikan untuk enam program yakni program Agam Makmur atau bantuan modal usaha kepada masyarakat kurang mampu sebesar Rp1.088.563.000, program Agam Cerdas atau bantuan beasiswa sebesar Rp2.003.065.000. Selain itu, program Agam Sehat atau bantuan biaya berobat bagi masyarakat kurang mampu sebesar Rp305.109.250, program Agam Taqwa atau bantuan untuk imam, garin dan keagamaan sebesar Rp93.700.000, program Agam Peduli atau bantuan untuk korban bencana alam sebesar Rp336.336.293 dan dana untuk UPZ sebesar Rp982.655.565. Ia mengatakan, penerimaan ZIS di Kabupaten Agam mengalamui peningkatan setiap tahunnya. Pada 2002 sebanyak Rp237.916.639, pada 2003 sebanyak 236.729.147, pada 2004 sebanyak Rp267.664.028, pada 2005 sebanyak 275.080.686. Sementara pada 2006 sebanyak Rp347.486.553, pada 2007 sebanyak Rp427.663.663, pada 2008 sebanyak Rp524.332.469, pada 2009 sebanyak 1.386.613.398, pada 2010 sebanyak 2.020.636.168, pada 2011 sebanyak 2.480.188.873, pada 2012 sebanyak Rp7.650.019.636 dan pada 2013 sebanyak Rp4.809.429.054. (**/ari)