Agam Targetkan Tebar Bibit Ikan Dua Juta

id Agam Targetkan Tebar Bibit Ikan Dua Juta

Lubukbasung, (Antara) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Agam menargetkan menebar bibit ikan sebanyak dua juta ekor pada tahun 2014. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Agam, Ermanto di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan kedua juta bibit ekor ikan ini jenis nila, mas, lele dan lainnya akan ditebar di sungai dan kolam milik masyarakat. "Masyarakat hanya mengajukan surat kepada DKP Kabupaten Agam dan kita langsung mendistribusikan bibit ikan tersebut," kata Ermanto. Pada tahun 2013, DKP Kabupaten Agam menargetkan penebaran ikan sebanyak 1,5 juta ekor dan realisasi sebanyak 2 juta ekor. Selain menebar bibit ikan, DKP Kabupaten Agam juga menargetkan untuk mencetak kolam baru sebanyak 10 hektare di Kecamatan Candung, Tilatang Kamang dan Banuhampu. "Pada tahun kemarin, kita berhasil mencetak kolam sebanyak 5,7 hektare yang tersebar di Kecamatan Lubukbasung, Ampek Nagari, Tanjung Mutiara dan lainnya," kata Ermanto. Dalam mencetak kolam, katanya, DKP Kabupaten Agam memfasilitasi dengan alat berat. Masyarakat hanya mengeluarkan biaya untuk membawa alat berat tersebut. Sementara bahan bakar dan gaji operator ditanggung oleh DKP Kabupaten Agam. Menurut dia, ini bertujuan agar target produksi ikan pada tahun 2014 sebanyak 90.837 ton akan tercapai. Pada tahun 2013 target produksi ikan 73.803 ton dan realisasi sebanyak 60.39 ton. "Tidak tercapainya target ini karena harga pakan naik, perbaikan irigasi dan kualitas benih kurang bagus," katanya. Pada 2012 target produksi perikanan daerah itu sebanyak 60.020 dan tahun 2011 sebanyak 48.011 ton. Target produksi ini, sebutnya, berdasarkan kontrak antara Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dengan gubernur, bupati dan wali kota se-Sumbar. "Pada kontrak tersebut, target produksi perikanan Kabupaten Agam, terbesar di Sumatera Barat dari 2011 sampai 2014 dengan total 90.837 ton," katanya. Kabupaten Agam mempunyai potensi perikanan seperti kolam air tenang dengan luas 2.900 hektare tersebar di 16 kecamatan dengan produksi sekitar 5.417 ton per tahun, keramba jaring apung sebanyak 14.341 unit dengan produksi 48.024 ton per tahun. Kolam air deras sebanyak 260 petak dengan produksi sekitar 5.241 ton per tahun, minapolitan dengan luas 263 hektare dengan produksi 71 ton per tahun dan perikanan tangkap panjang pantai 43 km dengan potensi produksi sekitar 6.157 ton per tahun. "Perikanan tangkap ini dilengkapi dengan alat tangkap tramel net sebanyak 749 unit, kapal tonda sebanyak 18 unit, bagan sebanyak 15 unit, payang sebanyak 33 unit dan lainnya," katanya. (*/ari/jno)