Padang Panjang (ANTARA) - Kelurahan Tanah Pak Lambik Kecamatan Padang Panjang Timur, Sumatera Barat (Sumbar) kembali dinilai Tim Penilai Tingkat Provinsi pada Kamis (19/6).
Banyak prestasi ditorehkan kelurahan Bajamba ini, beberapa kali dinilai tim penilai dari provinsi. Seperti beberapa waktu, kelurahan Tanah Pak Lambik dinilai oleh tim penilai nasional karena Kampung KB Bajamba mewakili Sumatera Barat di tingkat nasional dan kali ini kelurahan/ kampung Bajamba dinilai langsung oleh tim penilai kelurahan berprestasi provinsi Sumatera Barat karena masuk dalam tiga besar kelurahan berprestasi di Sumbar.
Penanggung Jawab Tim Penilai, Yozarwardi Usama Putra (Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Sumbar, menyebutkan penilaian yang dilakukan untuk mengetahui efektifitas kemajuan dan kemandirian dan daya saing sesuai Permendagri.
"Salah satunya adalah metode lomba desa nagari sampai ke tingkat nasional dan regional. Tujuan evaluasi untuk menilai dan mendorong pemerintahan desa/ nagari bersama masyarakat untuk mengoptimalkan potensi di wilayah lokal. Mengetahui capaian selama kurun waktu satu tahun kualitas hidup masyarakat, pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan," kata Yozarwardi.
Menurut dia, kegiatan ini sekaligus sebagai wadah dan apresiasi pemerintah pusat, daerah dan kabupaten/ kota atas prestasi dalam memajukan dan mensejahterakan kelurahan. Penilaian kelurahan berprestasi tahun 2025 dititik beratkan pada keterkaitan data profil, dokumen perencanaan penganggaran dan inovasi.
"Tidak mudah masuk tiga besar, karena penilaiannya ketat. Penilaian ini di bagi tiga tahapan, terdiri dari Administrasi yang sudah dilakukan pada 26-30 Mei lalu, Paparan lurah tentang kondisi dan inovasi yang dilakukan, serta klarifikasi lapangan dengan cara memvalidasi kebenaran pelayanan pemerintahan, kewilayahan dan kemasyarakatan," jelas dia.
Yozarwardi, berharap lurah Tanah Pak Lambik, PKK, LPM dan Perangkat kelurahan proaktif dan komprehensif dalam memberikan penilaian. Mudah-mudah kampung Bajamba jadi kelurahan terbaik tahun 2025.
Kedatangan rombongan tim penilai kelurahan berprestasi tingkat Sumbar, disambut Walikota Hendri Arnis dan kepala OPD terkait dengan tarian Tor tor, Reog Ponorogo dan tari pasambahan.
"Penduduk Bajamba hidup saling berdampingan dan harmonis hingga saat ini. Umumnya kami rukun dan saling jaga keharmonisan, kelurahan ini banyak dikunjungi dari luar Sumbar. Dengan program unggulan (Progul) kelurahan, warga Tanah Pak Lambik tetap solid bersatu membangun bersama, semoga dari penilaian ini eehasil menjadi yang terbaik ditingkat nasional," harap Wali Kota Hendri Arnis.
Menurut Hendri Arnis, penilaian ini merupakan sebuah ajang untuk mengintrospeksi diri dan evaluasi bagi kelurahan untuk lebih baik lagi ke depannya.
Kelurahan Tanah Pak Lambik, Walau terbilang sebagai kelurahan terkecil di Kecamatan Padang Panjang Timur, Kelurahan Tanah Pak Lambiak memiliki berbagai prestasi dan keunikan tersendiri yang tidak dimiliki kelurahan lain di kota itu.
Salah satu keunikan kelurahan Tanah Pak Lambik adalah kehidupan rukun masyarakat yang terdiri dari tiga suku, yaitu Jawa, Minang dan Batak. Kehidupan yang damai penuh kerukunan, masyarakat Tanah Pak Lambik mengukuhkan diri sebagai kelurahan "Bajamba" yang merupakan singkatan dari "Basatu Jawa, Minang dan Batak"
Hadir dalam penilaian kelurahan berprestasi tingkat Sumbar, diantaranya Wakil Wali Kota, Allex Saputra, Forkopimda, Sekda Sonny Budaya Putra, Ketua TP-PKK Kota, Ny Maria Feronika Hendri, Staf Ahli TP-PKK, Ny Sri Wahyuni Allex, Ketua DWP, Ny Sri Hidayani Sonny, kepala OPD, camat, lurah se Padang Panjang dan undangan lainnya.