Pemkab Agam kerahkan kekuatan penuh cari nenek hilang di kebun

id Pemkab Agam ,nenek hilang agam,Agam, Sumatera Barat

Pemkab Agam kerahkan kekuatan penuh cari nenek hilang di kebun

Tim Gabungan Pemkab Agam sedang mencari nenek hilang saat memanen mangis di kebunya. Dok ANTARA/HO/BPBD Agam

Lubuk Basung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengerahkan sebanyak 50 orang untuk mencari Nirwati (70) warga Padang Kunyik, Nagari atau Desa Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek yang hilang dikebun saat memanen mangis sejak Minggu (15/6).

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Ichwan Pertama Nanda di Lubuk Basung, Rabu, mengatakan ke 50 orang itu berasal dari BPBD Agam, Polri, TNI, RAPI Agam, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi, ORARI Bukittinggi, Kelompok Siaga Bencana (KSB), pemerintah kecamatan, relawan Mandiangin, pemerintah nagari dan masyarakat setempat.

"Pencarian korban dibagi lima tim kecil dan setiap tim beranggotakan 10 orang," katanya.

Ia mengatakan pencarian nenek 70 tahun itu dengan menelusuri sekitar kebun miliknya.

Pencarian juga melibatkan satu ekor anjing milik relawan Mandiangin pada Selasa (17/6).

Namun korban belum ditemukan sampai Rabu (18/6) siang.

"Kita berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan korban yang hilang semenjak Minggu (15/6)," katanya.

Sebelumnya korban pergi ke kebun bersama anaknya untuk memanen mangis pada Minggu (15/6) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat itu, anak korban sedang sibuk panen manggis dan anaknya tidak menyadari keberadaan orang tuanya,

Ketika anaknya akan mengumpulkan hasil panen, baru menyadari bahwa korban tidak berada di lokasi.

"Setelah memanggil dan mencari di sekitar lokasi kejadian, namun korban tidak menemukan keberadaan orang tua perempuannya," katanya.

Kemudian anak anaknya pulang dengan beranggapan bahwa orang tuanya sudah berada di rumah untuk melaksanakan shalat Zuhur.

Sesampai di rumah, korban tidak di temukan dan melaporkan ke warga lainnya.

Pewarta :
Uploader: Jefri Doni
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.