Dihadiri 1.000 orang lebih, Muhammadiyah Pasaman Barat gelar pengajian akbar dan syawalan 1446 H di Masjid Agung Baitul Ilmi

id Muhammadiyah Pasaman Barat,Masjid Agung Baitul Ilmi ,Pasaman Barat,Sumbar

Dihadiri 1.000 orang lebih, Muhammadiyah Pasaman Barat gelar pengajian akbar dan syawalan 1446 H di Masjid Agung Baitul Ilmi

Penceramah utama Ustadz Irwandi Nashir saat memberikan tausiyahnya pada kegiatan pengajian akbar bertajuk silaturahim dan syawalan 1446 Hijriah yang diadakan oleh Muhammadiyah Pasaman Barat di Masjid Agung Baitul Ilmi Simpang Empat, Kamis (1/5/2025). ANTARA/HO-Muhammadiyah Pasaman Barat.

Simpang Empat (ANTARA) - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pasaman Barat, Sumatera Barat menggelar pengajian akbar bertajuk silaturahim dan syawalan 1446 Hijriah di Masjid Agung Baitul Ilmi Simpang Empat, Kamis (1/5).

Kegiatan itu dihadiri lebih dari 1.000 orang yang terdiri dari berbagai unsur persyarikatan Muhammadiyah dan simpatisan.

Sebagai penceramah utama panitia menghadirkan Dosen UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yang juga Ketua PDM Kota Payakumbuh Ustadz Irwandi Nashir.

Dalam tausiyahnya Ustadz Irwandi mengajak seluruh jamaah untuk beragama dan bermuhammadiyah dengan hati yang senang dan penuh semangat.

Ia menekankan pentingnya menjaga apa yang telah dibangun serta menguatkan persaudaraan, sebagaimana pesan dalam Surat Al-Baqarah 266.

"Menjaga lebih berat dari pada membangun. Tapi Allah mengingatkan pentingnya riayah-memelihara amal, agama dan ketauhidan sebagaimana dalam Surat Al-Hadid ayat 26-27," katanya

Ustadz Irwandi juga menegaskan urgensi istiqamah dalam berjamaah dan berfastabiqul khairat serta keharusan untuk taat kepada Allah dan senantiasa bersama orang-orang jujur sesuai Surat At-Taubah 119.

Ketua PD Muhammadiyah Ronaldi mengatakan menjalankan organisasi sebesar Muhammadiyah tentu sangat berat.

Maka diperlukan dorongan dukungan dan pencerahan bersama agar dapat terus berjuang mencapai Muhammadiyah berkemajuan di Pasaman Barat.

Ketua PD Aisyiyah Pasaman Barat Aida Eliza menegaskan perlu penguatan- penguatan dalam organisasi Muhammadiyah agar seluruh unsur dapat bergerak dan bermanfaat sehingga memberikan dampak maksimal kepada masyarakat.

Perwakilan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM)PWM Sumbar Ki Jal Atri Tanjung menyampaikan bahwa Muhammadiyah dan pemerintah sejak dulu saling bersinergi, saling tolong menolong dan bekerjasama untuk kebaikan dalam membangun Negeri ataupun daerah.

Oleh karena itu, kata dia, untuk mencapai Muhammadiyah berkemajuan pelu dorongan, meluruskan dan dukungan bagi generasi muda Muhammadiyah yang bertaqwa dan berkualitas.

"Perlu pembinaan generasi muda Muhammadiyah untuk melanjutkan perjuangan generasi tua," katanya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasaman Barat, Sifrowati Yulianto yang hadir pada kesempatan itu berharap Muhammadiyah dan Pemkab Pasaman Barat dapat bersinergi membangun daerah secara bersama-sama.

"Perlu sinergitas untuk Pasaman Barat berkemajuan dan berkemakmuran dalam segala bidang," harapnya.

Ketua panitia Armi Herizel dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mempererat ukhuwah serta meneguhkan peran aktif Muhammadiyah dalam pembangunan kebersamaan menuju Pasaman Barat yang berkemajuan.

Kegiatan itu juga dihadiri oleh Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumatera Barat Ade Herdiwansyah, para pimpinan cabang dan ranting Muhammadiyah serta Aisyiyah se-Pasaman Barat, pimpinan ortom daerah dan cabang serta kepala dan tenaga pendidik dari Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).

Juga dihadiri oleh pimpinan Bank Nagari, penampilan dari siswa MTs Muhammadiyah Kajai dan MA Muallimin Muhammadiyah Silaping turut memeriahkan acara. Dengan Aisyah Amalia siswi MA Muallimin Silaping, sebagai pembawa acara.

Kegiatan ini menjadi momentum bersejarah karena untuk pertama kalinya secara organisasi, Muhammadiyah menyelenggarakan kegiatan besar di Masjid Agung Baitul Ilmi yang merupakan masjid kebanggaan masyarakat Pasaman Barat.