Padang Panjang (ANTARA) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, membangun kerja sama pemanfaatan sistem presensi milik BKN yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Nasional (Simpegnas).
Kepala BKPSDM, Dian Eka Purnama didampingi Plt. Kabid Diklat, Kinerja dan Informasi Kepegawaian, Dinul Akhyar, menyebutkan BKPSDM, mendorong percepatan penerapan sistem presensi online bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan menjalin koordinasi intensif bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat.
"Langkah ini bagian dari upaya modernisasi manajemen kepegawaian di lingkungan Pemkot Padang Panjang. Dalam waktu dekat akan dilakukan penjajakan kerja sama langsung ke BKN," kata Dian Eka Purnama, Kamis (1/5).
Menurut dia, presensi online ini ditargetkan mampu meningkatkan efisiensi administrasi, akurasi data kehadiran, dan memudahkan monitoring kedisiplinan ASN.
"Rencananya, sistem ini akan dikaitkan dengan aplikasi penilaian kinerja, sehingga aspek kedisiplinan dapat menjadi indikator langsung dalam perhitungan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP). Kegiatan ini juga akan dirangkai dengan coaching clinic dan sharing knowledge agar pemanfaatan sistem dapat optimal,” jelas Dian.
Ia menambahkan, BKPSDM menargetkan agar ASN berprestasi mendapat apresiasi melalui berbagai program peningkatan kapasitas seperti tugas belajar, izin belajar, bimtek, workshop, hingga magang.
"ini merupakan bagian dari Program Unggulan (Progul) ASN Gemilang yang diusung Wali Kota, Hendri Arnis dan Wakil Wali Kota, Allex Saputra yang mengedepankan sistem penilaian kinerja ASN yang objektif, adil, dan terukur," ungkap Dian.
Selain itu, penyesuaian TPP terus diupayakan untuk meningkatkan kesejahteraan ASN di lingkungan Pemkot Padang Panjang.