Padang Panjang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Sub Bidang Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp1.214.580.000 dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Mardalena Wati Yulia, usai menyerahkan dana tersebut kepada Wako Hendri Arnis, menyebutkan alokasi dana tersebut bagian dari upaya Pemerintah Pusat dalam memperkuat program keluarga berencana di daerah.
Penyerahan dana tersebut diserahkan secara resmi oleh Mardalena Wati Yulia, kepada Wali Kota, Hendri Arnis di Pendopo Rumah Dinas Walikota, Sabtu (26/4/).
Hendri Arnis berharap DAK ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam sektor KB dan pembangunan keluarga dan mengapresiasi atas dukungan BKKBN terhadap program-program kependudukan dan keluarga berencana di Padang Panjang.
“DAK ini sangat penting untuk mendukung upaya dalam penguatan program Bangga Kencana di Padang Panjang. Kami berkomitmen untuk merealisasikan anggaran ini secara tepat guna dan tepat sasaran,” ungkap Hendri Arnis.
Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Mardalena Wati Yulia, mengingatkan pentingnya kolaborasi antara Pemerintah Daerah dan BKKBN dalam mewujudkan pembangunan keluarga yang berkualitas.
“DAK ini diharapkan dapat mendorong peningkatan capaian program serta memperkuat peran institusi keluarga dalam pembangunan masyarakat,” kata dia.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial PPKBPPPA, Osman Bin Nur, menjelaskan program yang akan dibiayai melalui DAK tersebut meliputi pengadaan sarana dan prasarana pelayanan KB, peningkatan kapasitas tenaga lini lapangan, serta sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dan dengan dukungan dana ini, diharapkan Padang Panjang dapat terus menjadi salah satu daerah percontohan dalam pelaksanaan program Bangga Kencana di Sumatera Barat. (*)