Pemberian Vitamin A di Simalungun Masuk MURI

id Pemberian Vitamin A di Simalungun Masuk MURI

Simalungun, (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun, Sumatera Utara, memecahkan catatan Museum Rekor Indonesia (MURI) pada pemberian vitamin A tetes kepada anak dengan total peserta 2.106 orang, Senin. Penyerahan piagam itu disampaikan Henri Zheng mewakili Tim MURI kepada Bupati Simalungun JR Saragih, Ketua DPRD Binton Tindaon, Bunda PAUD Ny Erunita JR Saragih, Kadis Kesehatan dr Saberina dan Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Mislaini Saragih. Bupati mengatakan dalam rangka mendukung keberadaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pemkab Simalungun dari tahun ke tahun memberikan bantuan dana untuk peningkatan kualitas anak maupun tenaga pengajar. "Tahun 2012 Pemkab menampung anggaran Rp 115 juta, tahun 2013 Rp 200 juta dan untuk tahun 2014 Pemkab memprogramkan menampung anggaran Rp 2 miliar," ujar bupati yang disambut aplus para guru PAUD. Dana tersebut kata Bupati, supaya dapat dimanfaatkan secara merata di seluruh wilayah Simalungun sehingga anak-anak dan tenaga pengajar PAUD yang ada dipelosok desa dapat terlayani. Dirjen PAUDNI Kemendiknas Prof Dr Lydia Freyani Hawadi menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Simalungun atas upaya yang diberikan dalam rangka peningkatan kualitas anak-anak usia dini. Kegiatan pemberian vitamin A secara kolosal ini luar biasa, mencerminkan bahwa bupati dan bunda PAUD berperan memberikan perhatian terhadap keberadaan anak-anak usia dini, kata Lydia. Lydia berharap Pemkab Simalungun senantiasa memberikan perhatian yang lebih terhadap keberadaan PAUD di tiap nagori atau desa dan ke depan para guru PAUD harus berpendidikan S1. Sebagai bentuk perhatian pemerintah, PAUDNI memberikan bantuan sebesar Rp 1,29 miliar untuk PAUD Kabupaten Simalungun di tahun 2013 ini, ujar Lydia. Kepala Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Mislaini Saragih menyampaikan pemberian piagam MURI itu rangkaian sejumlah kegiatan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) di Kabupaten Simalungun yang dipusatkan di Open Stage kota turis Parapat. (*/jno)