KPU Bukittinggi terima pendaftaran 16 Parpol, dua lainnya batal ikuti Pileg 2024

id KPU Bukittinggi,Polresta Bukittinggi. ,Pemilu 2024,Berita bukittinggi,Berita sumbar

KPU Bukittinggi terima pendaftaran 16 Parpol, dua lainnya batal ikuti Pileg 2024

KPU Kota Bukittinggi bersama petugas kepolisian Polresta Bukittinggi. Sebanyak 16 Parpol resmi mendaftarkan Bacaleg masing-masing ke KPU hingga hari terakhir. (Antara/Al Fatah)

​​​​​​​Bukittinggi (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bukittinggi, Sumatera Barat secara resmi menerima pendaftaran partai politik peserta Pemilu Legislatif (Pileg) DPRD 2024 yang berakhir sesuai batas jadwal dengan total 16 partai peserta.

"Total semuanya yang mendaftar dan diterima berkasnya hingga batas akhir tengah malam tadi, ada 16 Parpol di Bukittinggi yang menyatakan ikut Pileg 2024," kata Komisioner KPU Bukittinggi, Yasrul, Senin.

KPU sesuai aturan yang telah ditetapkan menerima pendaftaran Bacaleg melalui Parpol hingga jam 23.59 di Minggu (14/05).

"Parpol terakhir yang mendaftar yaitu pada pukul 23.30 WIB ke KPU adalah Partai Gelora, berkasnya sudah terverifikasi dan diterima untuk masuk tahapan selanjutnya," kata Yasrul.

Ia menyebutkan di hari terakhir pendaftaran, KPU sebelumnya menjadwalkan delapan Parpol yang mendaftar.

"Namun hingga batas akhir, dua parpol akhirnya tidak mendaftar, pertama Partai Garuda yang memasukkan surat keterangan pada jam 20.10 untuk tidak mendaftar, satu lainnya Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) yang tidak kunjung mendaftar," kata dia.

Dengan berakhirnya masa pendaftaran, KPU selanjutnya akan memasuki tahapan verifikasi administrasi dokumen persyaratan bakal calon hingga 23 Juni.

Parpol yang resmi mendaftar di KPU Bukittinggi sesuai urutan kehadiran adalah, PKS yang menjadi partai pertama mendaftar di Senin (08/05) lalu.

Selanjutnya, Partai Nasdem dan PDIP yang sama-sama mendaftar pada Kamis (11/05).

Tujuh partai mendaftar pada Sabtu (13/05) yaitu PSI, Hanura, Gerindra, Demokrat, PBB, , PKB dan PAN.

Dan di hari terakhir KPU Bukittinggi menerima pendaftaran Golkar, Perindo, PPP, Ummat, Partai Buruh serta Partai Gelora.