Tahun ini, Bank Nagari segera luncurkan aplikasi "oll-in"

id Bank Nagari, aplikasi digital,umkm

Tahun ini, Bank Nagari segera luncurkan aplikasi "oll-in"

Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad (kiri) didampingi Direktur Kredit dan Syariah Gusti Candra dan Direktur Operasional Syarizal (kanan). (ANTARA/ist)

Padang (ANTARA) - Managemen Bank Nagari terus melakukan inovasi dan bertransformasi dengan kemajuan teknologi informasi dalam memberi kemudahan layanan terhadap nasabah melalui pengembangan aplikasi digital diberi nama all-in atau yang disebut oll-in, yang nantinya bisa dimanfaatkan secara luas.

"Kita terus berupaya memanjakan nasabah dalam pelayanan dengan kemajuan digital. Pada 2023 hadir mobil banking Bank Nagari dengan sebutan Ollin, menu atau fitur-fiturnya akan semakin lengkap nantinya" kata Direktur Utama Bank Nagari Muhamad Irsyad di Padang, Selasa.

Hal ini juga disampaikannya pada jumpa pers laporan kinerja tahun 2022 dihadapan puluhan awak media di Gedung Bank Nagari, dihadiri Wagub Audy Joinaldy, jajaran Komisaris dan Direksi Bank Nagari.

Irsyad menyampaikan, bukti keseriusan dalam menghadirkan aplikasi berbasis android ini, sudah direkrutmen sekitar 150 orang tenaga IT yang mumpuni.

Upaya yang dilakukan, tambahnya, bentuk langkah manajemen Bank Nagari menyikapi dinamika dunia digital yang berkembang sangat pesat serta mengikuti kebiasaan masyarakat yang semakin senang bertransaksi melalui aplikasi.

"Kita optimistis dalam diluncurkan dalam tahun ini, karena memiliki sumber daya manusia yang andal untuk membuat aplikasi yang dapat melakukan semua transaksi yang betul - betul aman sehingga rencana kita untuk 2024 Bank Nagari sudah memiliki arsitektur Bank Digital"ungkap Irsyad.

Ia menyebutkan, proses terkait aplikasi ini sudah sampai kepada Bank Indonesia untuk minta legalitas atau persetujuan. Dengan adanya aplikasi yang memudahkan layanan, bagian dari langkah strategis untuk mendukung meningkatkan produktivitas usaha kecil dan menengah (UMKM) di Sumatera Barat.

"Dukungan kredit atau support pemodalan dalam membuka usaha, kita sejalan dengan arahan gubernur dan wakil gubernur untuk membina, dan mempersiapkan anggaran untuk mendanai pengusaha kecil dan menengah,"ujarnya.