Fakultas Teknologi Pertanian Unand gelar Konferensi Internasional Pertanian Berkelanjutan dan Biosistem

id Fakultas Teknologi Pertanian Unand,Konferensi Internasional Pertanian unand,Berit unand

Fakultas Teknologi Pertanian Unand gelar Konferensi Internasional Pertanian Berkelanjutan dan Biosistem

Konferensi Internasional bertajuk Pertanian Berkelanjutan dan Biosistem atau International Conference on Sustainable Agriculture and Biosystem (ICSAB) 2022. Antara/HO-Fateta Unand

Padang (ANTARA) - Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas (Unand) Padang menggelar Konferensi Internasional bertajuk Pertanian Berkelanjutan dan Biosistem atau International Conference on Sustainable Agriculture and Biosystem (ICSAB) 2022 yang digelar secara daring pada 24 November 2022.

Ketua panitia ICSAB 2022 Khandra Fahmy melalui siaran pers yang diterima di Padang, Jumat mengatakan ICSAB 2022 merupakan konferensi kelima yang diadakan oleh Fakultas Teknologi Pertanian Andalas.

ISCAB kali ini berkolaborasi dengan Fakultas Perkebunan dan Agroteknologi, Universiti Teknologi MARA Malaysia, dan didukung oleh Universitas Ehime Jepang, Universitas Maejo Thailand, Universitas of Khartoum Sudan, dan Universiti Technologi Brunei, Brunei Darussalam.

ICSAB 2022 mengangkat tema "Sustainable Agriculture and Biosystem for Better Life - Post Pandemic Period" atau "Pertanian Berkelanjutan dan Biosistem untuk Kehidupan Lebih Baik Pascapandemi.

Ia menyebutkan ada 174 makalah yang dipresentasikan secara lisan dan melalui presentasi poster selama konferensi ini.

"Makalah lengkap terpilih yang dipresentasikan selama konferensi sedang dipersiapkan untuk diterbitkan dalam IOP Proceeding,” kata dia.

Sementara Dekan Fakultan Teknologi Pertanian Alfi Asben menilai isu pertanian berkelanjutan dan

biosistem penting bagi pembangunan di sektor pertanian.

“Meningkatnya permintaan dari memproduksi dan mendistribusikan makanan dan serat yang cukup, ditantang oleh ketakutan alami dari persoalan sumber daya,” katanya.

Sejalan dengan itu Rektor Unand Yuliandri menyampaikan Fateta Unand konsisten memberikan kontribusi tidak hanya dalam memberikan layanan pendidikan yang luar biasa, tetapi juga dalam mengusulkan inovasi teknologi berkaitan dengan praktik pertanian.

ICSAB tahun ini menghadirkan lima pembicara kunci ( yakni, Prof. Hiroki Oue, The Dean of United Graduate School of Agricultural Science, Ehime University, Japan; Assoc. Prof. Ts. Dr Shamsiah Abdullah Faculty of Plantation and Agrotechnology, UiTM Malaysia.

Lalu, Patpent Penjumras, PhD, Maejo University, Thailand; Dr. Wida Susanty Haji Suhaili, Universiti Teknologi Brunei, Brunei Darussalam; Suha Gaafar B. Elsoragaby, Ph.D, University of Khartoum, Sudan; dan Dr. Renny Eka Putri, Faculty of Agricultural Technology Andalas University, Indonesia.

Salah seorang Keynote Speaker Prof Hiroki Oue dari Ehime University Japan, membahas tentang Perbandingan dalam Konduktansi Stomata dan Laju Transportasi Elektron dari Empat Kultivar Beras Jepang.

Pembicara kunci lainnya, Renny Eka Putri memaparkan hasil penelitiannya dengan judul ‘Pertanian Presisi: Jalan Ke Depan di Mekanisasi Pertanian.

Ia menjelaskan salah satu cara untuk mencapai target produksi tanaman adalah dengan meningkatkan hasil rata-rata tahunan melalui penggunaan varietas unggul, adaptasi teknik pertanian presisi, tepat pengelolaan tanaman selama masa tanam, dan penanganan tanaman yang tepat untuk mengurangi kehilangan gabah sebelum dan sesudah panen.