Solok Selatan pantau kinerja perangkat nagari lewat aplikasi

Sekretaris Daerah Solok Selatan Syamsurizaldi memberikan arahan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Nagari terkait Aplikasi untuk mengawasi kinerja perangkat Nagari. Antara/Erik

Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat menyediakan aplikasi Sistem Informasi Kinerja Aparatur Pemerintahan Nagari (SIKAP) untuk memantau kinerja dari perangkat Nagari (desa adat) untuk memastikan kedisiplinan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Selatan Syamsurizaldi, di Padang Aro, Jumat, mengatakan, ini merupakan bentuk inovasi untuk memantau manajemen kinerja perangkat Nagari yang menjadi pemerintahan terdepan di tingkat bawah.

"Perangkat Nagari merupakan pemerintahan terdepan melayani masyarakat sehingga harus disiplin oleh sebab perlu kontrol oleh Pemkab," katanya.

Dia mengatakan, Pemerintah menginginkan aplikasi SIKAP bisa digunakan dalam waktu dekat dengan masa percobaan selama dua bulan.

Untuk pembuatan aplikasi ini dilakukan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dengan masukan-masukan yang diberikan dari pihak kecamatan yang berhubungan langsung dengan nagari.

Aplikasi ini katanya, butuh masukan evidence base tentang disiplin perangkat nagari termasuk dengan kaitan regulasi apakah butuh peraturan tentang disiplin aparatur nagari.

Selain aplikasi SIKAP Nagari, pemerintah juga terus mendorong pemanfaatan aplikasi dasawisma online di kecamatan, bernama Simsalabim.

Sejak diluncurkan pada Januari 2022 tingkat kepatuhan pemerintah kecamatan dinilai masih rendah, padahal sudah disepakati bahwa aplikasi ini akan menjadi sumber data utama untuk bisa mencapai Satu Data Solok Selatan.

“Saya minta tolong berbagi informasi dan memberi masukan kira-kira apa kendala di lapangan sehingga progresnya lambat," ujarnya.

Dia menambahkan, pemerintah akan mulai melakukan penilaian dan berkomitmen untuk memberikan apresiasi kepada kecamatan yang disiplin dalam menggunakan aplikasi Simsalabim.

Pemerintah Kabupaten Solok Selatan tambahnya, terus berupaya untuk melakukan digitalisasi di berbagai layanan pemerintahan.

Upaya digitalisasi ini ditujukan mulai dari upaya peningkatan kedisiplinan hingga tertatanya data-data yang ada di pemerintahan hingga bisa terwujud satu data Solok Selatan.