Pemkab Agam jadikan Pasar Agro sebagai pusat pemasaran UMKM

id Pemkab Agam,UMKM AGAM,berita agam,Berita sumbar,Pasar Agro

Pemkab Agam jadikan Pasar Agro sebagai pusat pemasaran UMKM

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Agam, Dedi Asmar. Dok Antara/Yusrizal

Lubukbasung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat menjadikan Pasar Agro Kecamatan Ampekangkek sebagai pusat pemasaran miniatur produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah itu, dalam membuka pelung pasar bagi produk tersebut.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Agam, Dedi Asmar di Lubukbasung, Rabu, mengatakan seluruh produk UMKM di 16 kecamatan bakal dipasarkan di Pasar Agro ini.

"Pasar Agro itu bakal tersedia produk UMKM dan konsumen tidak perlu lagi ke Danau Maninjau untuk membeli peyek rinuak atau produk lainnya ke daerah asalnya," katanya.

Ia mengatakan, Pasar Agro itu sudah lama direncanakan untuk menjadi pusat pemasaran produk UMKM di Agam dan tempat berkumpul seluruh produk UMKM tersebar di 16 kecamatan.

Pasar itu dipilih karena lokasi sangat strategis dan merupakan jalan utama menuju kabupaten, kota di Sumbar dan Riau.

Di lokasi itu, tambahnya, bakal menjadi rest area mini bagi pengendara yang melakukan perjalanan ke kabupaten, kota di Sumbar dan provinsi lain.

"Kita menyediakan warung makanan dan minuman bagi pengedara yang buka selama 24 jam," katanya.

Ia menambahkan, pasar juga sebagai sekretariat Forum IMKM Agam dan lokasi pelatihan bagi para pelaku. Pasar Agro itu mulai dioperasikan pada Oktober 2022.

Saat ini, pasar tersebut telah dibersihkan oleh Forum UMKM Agam, karena forum tersebut sebagai pengelola pasar itu nantinya.

Namun ia berharap produk yang dipasarkan nantinya sesuai dengan standar yang memiliki Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) atau tanda bahwa produksi makanan layak untuk dijual, kemasan produk itu bagus dan lainnya.

"Standar ini harus ada dalam menarik konsumen untuk membeli produk UMKM," katanya.