IHSG Menguat Didorong Ekspektasi Positif Kinerja Emiten

id IHSG Menguat Didorong Ekspektasi Positif Kinerja Emiten

IHSG Menguat Didorong Ekspektasi Positif Kinerja Emiten

Ilustrasi pergerakan harga saham. (Antara)

Jakarta, (Antara) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa ditutup naik 28,02 poin didorong dari ekspektasi positif terhadap kinerja emiten. IHSG BEI ditutup naik 28,02 poin atau 0,61 persen ke posisi 4.608,49. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 9,96 poin (1,31 persen) ke level 772,45. Analis eTrading Securities, Andrew Argado di Jakarta, Selasa mengatakan ekspektasi kinerja emiten semester I sesuai dengan proyeksi, kondisi itu menjadi salah satu faktor pendorong indeks BEI menguat. "Indonesia masih menjadi salah satu negara yang prospektif untuk investasi, mereka juga sedang pantau kinerja emiten," ujar dia. Dalam data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), pelaku pasar asing tercatat membukukan beli bersih (net buy) sebesar Rp2,083 triliun. Kendati demikian, Andrew mengatakan potensi pelemahan indeks BEI masih ada, sehingga diharapkan pemerintah dapat memberikan pernyataan yang dapat menenangkan pasar keuangan di tengah minimnya sentimen positif. Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), Haryajid Ramelan memperkirakan pergerakan indeks BEI bergerak mendatar sampai setelah Hari Raya Lebaran. "Asing belum cukup kuat masuk ke pasar, strateginya 'wait and see' hingga setelah Lebaran," kata dia. Transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 129.812 kali dengan volume mencapai 2,511 miliar lembar saham senilai Rp3,013 triliun. Saham yang bergerak menguat sebanyak 112, sementara yang melemah 167 saham, dan yang tidak bergerak nilainya atau stagnan sebanyak 107 saham. Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng melemah 103,81 poin (0,48 persen) ke level 21.953,96, indeks Nikkei-225 naik 208,69 poin (1,53 persen) ke level 13.869,82, dan Straits Times menguat 11,48 poin (0,53 persen) ke posisi 3.248,45. (*/jno)