Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat meresmikan Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Latihan Kerja (UPTD BLK) dalam rangka melatih tenaga kerja agar memiliki keahlian dan keterampilan di bidang tertentu sesuai tuntutan pekerjaan saat ini.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto saat peresmian UPTD BLK di daerah Plasma 5 Giri Maju Kecamatan Luhak Nan Duo mengatakan BLK itu juga dalam rangka pengembangan keahlian dan keterampilan masing-masing.
"Kita bersyukur karena sudah delapan tahun BLK ini dibangun baru saat ini bisa dioperasionalkan. Bangunan ini harus bisa dimanfaatkan dalam rangka meningkatkan kemampuan para pencari kerja," katanya.
Menurutnya dengan adanya BLK ini maka akan ada pelatihan yang bisa meningkatkan sumber daya manusia dan menciptakan tenaga kerja trampil mandiri dalam menghadapi dunia kerja.
Ia menyadari sejak adanya pandemi COVID-19 angka pengangguran meningkat. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Pasaman Barat tahun 2021 tercatat 9.979 orang tidak bekerja atau mencari kerja.
"Tingkat pengangguran terbuka sekitar 4,69 persen yang didominasi oleh kelompok umur 20-24 tahun atau sebanyak 3.793 orang. Pengangguran berasal dari tingkat pendidikan DD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi," ujarnya.
Dengan adanya BLK, katanya sebagai salah satu instrumen peningkatan kompetensi yang diharapkan mampu mengasah keterampilan para calon tenaga kerja khususnya lulusan SMK/SMA sehingga meningkatkan kualitas yang akan menjadi modal dalam mencari kerja.
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja Pasaman Barat Armen mengatakan UPTD BLK dibangun tahun 2018 di atas areal 1,3 hektare.
Ia menyebutkan UPTD BLK itu terdiri dari dua unit workshop yakni workshop otomotif dan workshop listrik, satu unit BLK, satu unit ruang teori dan satu unit tower air.
Menurutnya tujuan didirikannya BLK juga akan meningkatkan produktivitas tenaga kerja baik di perusahaan sebagai penyedia, Usaha Kecil dan Menengah maupun usaha mandiri, memperluas lapangan usaha dan kesempatan kerja, menciptakan pelatihan produksi serta uji keterampilan, mendorong dan mengembangkan jiwa kewirausahaan serta meningkatkan motivasi dan jiwa mandiri.
Untuk tahap awal ini, katanya akan mengadakan pelatihan pemasangan listrik bangunan sederhana.
"Kita telah membuka pendaftaran peserta pelatihan sejak tanggal 31 Mei sampai 8 Juni 2022 lalu. Jumlah calon peserta yang mendaftar sebanyak 88 orang. Setelah diadakan seleksi administrasi, calon peserta yang lulus seleksi sebanyak 68 orang," katanya.
Calon peserta yang lulus administrasi itu, katanya mengikuti tes tulis dan tes wawancara sebanyak 51 orang. Setelah itu dapatlah peserta pelatihan dengan nilai tertinggi sebanyak 20 orang. 16 orang peserta pelatihan dan empat orang sebagai cadangan.
Peserta cadangan diperuntukkan jika ada peserta pelatihan yang tidak hadir selama tiga hari berturut-turut, maka peserta tersebut akan dikeluarkan dan diganti dengan peserta cadangan. ***3***
Berita Terkait
Kecelakaan lalu lintas pada operasi ketupat 2024 di Pasaman Barat turun
Rabu, 17 April 2024 19:50 Wib
Objek wisata religi Lubuak Landua Pasaman Barat ramai pengunjung
Minggu, 14 April 2024 16:29 Wib
Dalam tiga hari, kunjungan ke Pantai Sasak Pasaman Barat capai 36 ribu orang lebih
Minggu, 14 April 2024 16:27 Wib
Ketersediaan BBM selama Lebaran di SPBU Pasaman Barat mencukupi
Jumat, 12 April 2024 18:23 Wib
Pantai Sasak Pasaman Barat mulai dipadati pengunjung H+1 Lebaran
Jumat, 12 April 2024 13:49 Wib
H-4 Lebaran, aktifitas terminal Pasaman Barat masih sepi
Sabtu, 6 April 2024 17:20 Wib
Bank Nagari Simpang Empat Pasaman Barat pastikan ketersediaan uang di ATM selama libur lebaran
Jumat, 5 April 2024 12:31 Wib
Pemkab Pasaman Barat dirikan dapur umum bagi korban banjir Sinuruik
Kamis, 4 April 2024 15:18 Wib