Painan (ANTARA) - Pemerintah pusat melalui kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang RI memberikan bantuan berupa dana hibah sebesar Rp9,9 miliar yang diperuntukkan bagi pemenuhan ketersediaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan pengelolaan limbah individual di tengah masyarakat.
Kepala Dinas PU Pessel Devitra melalui Fungsional Perencanaan Edison Danil mengatakan, program tersebut merupakan lanjutan dari program pemerintah terhadap daerah yang peduli dalam meningkatkan kapastias produksi air bersih untuk kebutuhan warganya.
"Kita terima sekitar Rp9,9 miliar untuk pembangunan dan perluasan SPAM dan pembangunan tangki septic skala individual," terang Edison Danil di Kantor Dinas PUTR di Sago, Selasa (21/6).
Ia menjelaskan, dana hibah didapat melalui sharing anggaran Kementerian PUPR ke Kementerian Keuangan dalam pelaksanaan program SPAM dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) secara komunal.
Program tersebut selain untuk peningkatan keterjangkauan SPAM di daerah, juga menata pengelolaan limbah cair di pemukiman padat penduduk.
"Baseline sudah keluar awal bulan Juni, mungkin paling lambat Juli sudah berjalan," terangnya
Berita Terkait
Optimalisasi SPAM selesaikan 75 persen kendala air bersih di Sawahlunto
Selasa, 13 Juni 2023 15:36 Wib
KP-SPAM penyedia terbesar akses air bersih di Solok Selatan
Rabu, 7 Juli 2021 15:43 Wib
Menteri PUPR: SPAM Karian-Serpong cegah penurunan tanah di ibukota Jakarta
Jumat, 17 April 2020 17:02 Wib
Terkait suap proyek SPAM, KPK telah sita Rp22 miliar
Jumat, 8 Maret 2019 19:47 Wib
SPAM Payakumbuh segera bisa dimanfaatkan masyarakat
Selasa, 5 Maret 2019 16:36 Wib
Putusan MK Tidak Pengaruhi Persiapan Spam Jatiluhur
Sabtu, 7 Maret 2015 14:14 Wib