Perencana Keuangan tekankan pentingnya dana darurat

id Berita sumbar,Berita padang,Berita semen padang

Perencana Keuangan tekankan pentingnya dana darurat

Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury. (Antara/HO-Semen Padang)

Padang (ANTARA) - Perencana Keuangan Budi Raharjo menekankan pentingnya menyiapkan dana darurat karena merupakan dana yang dialokasikan terpisah untuk menutupi kebutuhan yang sifatnya penting dan mendesak.

"Jika tidak ada dana darurat akan berdampak signifikan terhadap kualitas atau kelangsungan hidup seseorang, yang akan merasakan dampaknya bukan hanya kita sebagai kepala keluarga, tapi juga keluarga , terutama istri dan anak-anak ," katanya di Padang, Kamis

Ia menyampaikan hal itu pada webinar bertema "Susun Resolusi Keuangan Agar Tidak Menyesal Kemudian" digelar oleh PT Semen Padang.

Budi mengemukakan mengacu kepada survei katadata, hanya 30 persen masyarakat Indonesia memiliki dana darurat.

Dari jumlah tersebut, hanya 30 persen yang memiliki dana darurat memadai untuk enam bulan, dan sisanya hanya memadai untuk tiga bulan, dua bulan dan bahkan satu bulan.

Untuk dapat memenuhi dana darurat, Budi menyebut ada tiga langkah yang bisa dilakukan. Pertama, hitung dana darurat yang dibutuhkan. Kedua, simpan dana darurat di instrumen investasi likuid dan rendah resiko. Dan ketiga, kumpulkan secara bertahap.

"Dana darurat disisihkan sesuai dengan pendapatan dan pengeluaran. Mulai dari 20 persen dari total pendapatan kita tiap bulan. Kalau status masih lajang, bisa 50 persen dari total pendapatan tiap bulannya," katanya.

Sementara Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury menyampaikan, webinar terkait resolusi keuangan ini adalah bagian dari program perusahaan, untuk memberikan sentuhan terhadap insan Semen Padang Group, termasuk keluarganya tentang cara atau perencanaan mengelola keuangan.

Kepada karyawan Semen Padang Group dan keluarga, Tubagus berpesan jika pendapatan bertambah, jangan diikuti peningkatan gaya hidup, namun utamakan bersedekah.