Pemkab Pasaman Barat-BRI bersinergi berdayakan UMKM

id berita pasaman barat,berita sumbar,bri

Pemkab Pasaman Barat-BRI bersinergi berdayakan UMKM

 Pemkab Pasaman Barat bersinergi dengan BRI bantu dan berdayakan pelaku UMKM di daerah itu. (Antarasumbar/Altas Maulana)

Pasaman Barat saat ini sedang berupaya dalam mendukung UMKM di daerahnya,
Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman Barat, Sumatera Barat bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Simpang Empat melakukan sinergitas dalam membangun desa memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di daerah itu.

Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto di Simpang Empat, Kamis, menyambut baik sinergitas dengan BRI ini dalam membangun UMKM Pasaman Barat yang dinilai dapat membantu menumbuhkan perekonomian masyarakat.

"Pasaman Barat saat ini sedang berupaya dalam mendukung UMKM di daerahnya melalui evaluasi yang dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan UMKM di setiap daerah Pasaman Barat," katanya.

Ia menekankan, agar pihak BRI dapat memberikan pendekatan kepada masyarakat terkait program-program yang akan disaluran kepada masyarakat.

Sehingga pemikiran masyarakat terhadap peluang usaha yang didanai oleh BRI melalui pinjaman yang diberikan dapat terealisasikan dan masyarakat memiliki modal yang cukup untuk berwirausaha.

"BRI diharapkan dapat membantu dan meyakinkan masyarakat untuk tidak ragu dan takut meminjam ke BRI terkhusus pelaku UMKM di Pasaman Barat, sehingga mereka bisa terbantu mendapatkan dana untuk berwirausaha," ujarnya.

Ia berharap lini usaha dan lini perekonomian Pasaman Barat harus berkembang di tahun 2022, melalui bantuan baik berbentuk pinjaman maupun hal lain kepada pelaku UMKM Pasaman Barat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat kedepannya.

Sementara Pimpinan Cabang BRI Simpang Empat, Israhadi Aprianto menyampaikan sinergisitas yang dilakukan dengan melakukan Business Gathering Ekosistem Desa dengan tema Sinergi Bersama BRI dari Desa Membangun Indonesia beberapa waktu lalu.

Pertemuan itu dilaksanakan untuk mendapatkan informasi mengenai perkembangan UMKM di Pasaman Barat, dengan melakukan koordinasi langsung dengan Pemkab Pasaman Barat.

Menurutnya ada sejumlah program yang ditawarkan berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Ia menjelaskan KUR itu ada tiga jenis, yakni KUR super Mikro dengan pinjaman 0-Rp10 juta, KUR Mikro dengan pinjaman Rp11 juta- Rp50 juta, KUR kecil dengan pinjaman dari Rp100 juta ke atas serta Produk Agen Brilink penyalurannya melalui agen Brilink.

Ia berharap sinergi antara Pemkab Pasaman Barat dengan BRI dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian, terkhusus bagi pelaku UMKM Pasaman Barat.

"Pelaku UMKM akan mendapatkan fasilitas permodalan dengan bunga kecil melalui KUR dan akses perbankan lainnya," ujarnya.